RADARDEPOK.COM, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad menyatakan, pihaknya masih menunggu surat Presiden (Supres) Joko Widodo (Jokowi) terkait pergantian Panglima TNI. Mengingat Jenderal Andika Perkasa akan memasuki masa pensiun pada 21 Desember 2022.

Terlebih, DPR RI akan memasuki masa reses pada 15 Desember 2022 mendatang. Sehingga Pemerintah dikinta segera menyerahkan keputusan pergantian Panglima TNI.

“Kami tinggal nunggu Surpres dari Presiden, baru kemudian kita proses sesuai mekanisme yang ada di DPR. Ini kan Surpres-nya belum ada, dengan hitung-hitungan waktu kita akan reses pada tanggal 15 Desember. Tetapi mungkin ada hitung-hitungan dari pemerintah yang kita juga belum tahu dan kita akan menunggu saja,” ungkap Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (18/11).

Dasco mengungkapkan, pergantian Panglima TNI sifatnya merupakan usulan pemerintah kepada DPR RI. Sehingga parlemen masih menunggu keputusan tersebut.

“Karena itu sifatnya kan usulan dari pemerintah kepada DPR untuk dilakukan prosesnya,” ucap Dasco.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Jokowi terkait sosok Panglima TNI berikutnya. Namun, jabatan tersebut sedianya harus dilihat dari situasi dan kondisi keamanan ke depan.

“Saya pikir untuk pergantian Panglima TNI ini tentunya disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada bahwa ada ketentuan-ketentuan tidak tertulis, itu boleh-boleh saja, kemudian dijadikan kebiasaan. Tetapi kembali lagi berulang pada situasi dan kondisi, seperti apa yang dibutuhkan pada saat ini dan tentunya Presiden mempunyai perhitungan sendiri untuk kemudian mengusulkan yang tepat,” tutupnya. (jpc/rd)