RADARDEPOK.COM, JAKARTA – Calon Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta telah mengerucut hingga tiga nama. Hal itu tercantum dalam dokumen Pengumuman Nomor 4 Tahun 2023 tentang Hasil Akhir Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekda Provinsi DKI Jakarta.
Ketiga nama yang lolos di tahap terakhir itu adalah Dhany Sukma (Wali Kota Jakarta Pusat), Joko Agus Setyono (Kepala Perwakilan BPK Provinsi Bali), dan Michael Rolandi Cesnanta Brata (Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah DKI Jakarta).
Adapun tiga nama yang tak lolos tersebut adalah Benni Aguscandra (Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu DKI Jakarta), Isnawa Adji (Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah), dan Syaefuloh Hidayat (Inspektur DKI Jakarta).
“Keputusan Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ini bersifat final dan tidak dapat diganggu gugat,” ungkap Ketua Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Madya, Suhanjar Diantoro dalam dokumen pengumuman tersebut, dikutip Senin (30/1).
Tiga nama pejabat yang lolos dalam seleksi tahap akhir itu selanjutnya akan diserahkan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Nantinya, Jokowi memiliki hak prerogatif untuk memilih sendiri dari tiga nama yang diserahkan.
Setelah itu, nama yang sudah terpilih akan ditetapkan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk menggantikan Sekda DKI definif sebelumnya, yaitu Marullah Matali.
Sebelumnya, nama baru Sekda DKI definitif yang akan mendampingi Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono itu ditargetkan sudah ada awal bulan Februari 2023.
“Untuk target sekitar awal Februari, ya,” terang Kepala Bidang Pengembangan, Eti Cahyaningsih, dikutip dari JawaPos.com.
Ia mengakui bahwa proses pemilihan Sekda DKI pengganti Marullah Matali itu cukup lama. Pasalnya, memang ada serangkaian tes dan perlu seleksi yang ketat untuk sampai pada tiga nama yang kemudian akan dipilih oleh presiden.
“Karena prosesnya sampai ke presiden. Jadi memang agak lama,” pungkas Eti. (jpc)