Komite SMPN 7 Depok Berikan 25 Handphone untuk Siswa

RADARDEPOK.COM, DEPOK – SMPN 7 Depok bekerjasama dengan Komite Sekolah-nya memberikan handphone kepada 25 siswa kelas VII dan VIII, Selasa (16/03). Bantuan tersebut, untuk kelancaran siswa dalam menjalani Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ).

Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Mohammad Thamrin mengatakan, ini adalah sebuah inovasi yang baik dari SMPN 7 Depok dengan Komite Sekolah. Dimana, mereka kompak untuk memberikan bantuan kepada siswa yang membutuhkan bantuan untuk pelaksanaan PJJ.

“Bantuan handphone ini sangat baik, karena tidak semua siswa memiliki alat penunjang untuk menerapkan PJJ. Semoga, dengan adanya bantuan ini, siswa bisa menjalankan PJJ dengan baik dan lancar,” ucapnya kepada Radar Depok.

Sementar itu, Kepala SMPN 7 Depok, Sokhani menuturkan, awalnya di semester pertama tahun ajaran 2020/2021 masih sedikit siswa yang mengalami kendala dalam pelaksanaan PJJ. Tetapi, di semester kedua semakin banyak siswa yang mengalami kendala, terutama dalam hal alat penunjangnya.

“Semua itu terlihat absensi siswa yang semakin menurunya jumlah dalam mengikuti PJJ. Setelah ditelusuri, ternyata mereka mengalami kendala dalam hal alat penunjangnya,” jelasnya.

Sokhani juga menjelaskan, bantuan handphone ini berasal dari sumbangan orang tua siswa. Dimana, mereka diajak untuk berbagi dengan siswa yang membutuhkan bantuan dalam pelaksanaan PJJ. Tetapi, dalam sumbangan tersebut tidak ditentukan nominal bantuannya, dan tidak diberikan batasan waktu untuk memberikan bantuannya.

“Semua prosedur dalam sumbangan sudah dijalani, agar orang tua ikhlas untuk memberikan bantuannya,” terangnya.

Ditempat yang sama, Ketua Komite SMPN 7 Depok, Gafoery Zuhri menuturkan, total ada 25 handphone yang diberikan kepada siswa yang membutuhkan bantuan untuk menjalani PJJ. Mereka berasal dari siswa kelas VII dan VIII, rinciannya sembilan siswa dari kelas VIII dan 16 siswa dari kelas VII.

“Sungguh kompak koordinator kelas (korlas) di SMPN 7 Depok. Semua sesuai terkumpul sesuai dengan kebutuhan untuk pengadaan handphone,” ucapnya didampingi Korlas Essy dan Praningtyas. (rd)