RADARDEPOK.COM - Di  tahun ajaran 2021 SDN Sugutamu di Jalan Moch Nail Kelurahan Baktijaya, Kecamatan Sukmajaya, menerapkan pembelajaran via zoom dan whatsapp (WA). Hanya saja, saat zoom  tidak di lakukan setiap hari melainkan satu bulan sekali. Mengingat, tidak semua orang tua siswa mampu untuk membeli kuota saat mengakses aplikasi zoom. Kepala SDN Sugutamu, Rohaeni menjelaskan, orang tua sangat menghemat kuota internet saat ini, demi keberlangsungan belajar siswa kedepannya. Sebagian orang tua siswa, meminta agar zoom di laksanakan satu bulan sekali. Pihak sekolah juga meringgankan siswa yang orang tuanya bekerja, mengumpulkan tugasnya pada sore hari. Hal ini disepakati orang tua siswa, karena anak mereka bisa menunggu kedatangan orang tua. Agar bisa mengerjakan tugas, yang diberikan dari guru. Bagi orang tua yang datang ke sekolah, wajib mematuhi protokol kesehatan (Prokes) tetap berjaga jarak. "Bagi orang tua siswa yang tidak memiliki handphone dan kuota, bisa berkordinasi pihak Sekolah, datang untuk meminta tugas anak mereka," ucap Rohaeni. SDN Sugutamu sudah berapa bulan ini tidak mendapatkan kuota internet dari pemerintah, jadi membuat anak belajar terhambat. Di sekolah ada enam rombel yang totalnya 216 siswa. Bagi kelas enam, pihak sekolah mewajibkan zoom untuk menghadapi ujian, walaupun tidak setiap hari bertatap muka melalui zoom, hal ini bisa dilakukan satu minggu tiga kali. "Semoga pandemi cepat berlalu, kasihan anak terus-terusan belajar dirumah, kami tidak bisa melihat potensi mereka juga," tandas Rohaeni. (mg1/rd) Jurnalis : Putri Desca Ali Editor : Fahmi Akbar