Senin, 22 Desember 2025

Caleg PKN Anjar Setya Widarti Fokus Atasi Stunting di Depok, Begini Caranya

- Sabtu, 20 Januari 2024 | 15:14 WIB
Caleg Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) untuk DPRD Kota Depok nomor urut 1 dari Dapil Cimanggis, Anjar Setya Widarti (tengah), menemui warga di Kopi Dari Hati Kedai JOGLO’S Jalan Tumaritis, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jumat (19/1).
Caleg Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) untuk DPRD Kota Depok nomor urut 1 dari Dapil Cimanggis, Anjar Setya Widarti (tengah), menemui warga di Kopi Dari Hati Kedai JOGLO’S Jalan Tumaritis, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jumat (19/1).

RADARDEPOK.COM - Caleg Partai Kebangkitan Nusantara (PKN) untuk DPRD Kota Depok nomor urut 1 dari Dapil Cimanggis, Anjar Setya Widarti, terus meningkatkan intensitas kunjungan ke masyarakat. Dia ingin sebanyak banyaknya menyerap aspirasi.

Sebagai seorang dokter, Anjar Setya Widarti, hadir menemui warga dengan menghelat kegiatan yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat. Salah satunya, pemeriksaan kesehatan gratis dan warga yang mengalami stunting.

Baca Juga: Begini Pentingnya Toilet Training pada Anak Bersama dr. Sally Pallit, Sp.A dan Doodle Exclusive Baby Care

“Kebetulan saya sendiri basicnya kesehatan dan pendidikan. Tentu saya akan fokus memperjuangkan soal kesehatan dan pendidikan agar bisa dirasakan warga Kota Depok, khususnya Kecamatan Cimanggis,” ungkap Anjar Setya Widarti, di Kopi Dari Hati Kedai JOGLO’S Jalan Tumaritis, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Depok, Jumat (19/1).

Anjar Setya Widarti menerangkan, masalah stunting tidak bisa diselesaikan hanya dengan memberikan makanan dan susu. Harus dimulai dari calon orang tua.

Baca Juga: Genjot Pariwisata di Indonesia, Pelita Air Kolaborasi dengan Pertamina Foundation

“Calon ibu harus memiliki ilmu dan pengetahuan mengenai gizi dan pengasuhan anak agar anak yang dilahirkan bertumbuh dan berkembang dengan sehat dan bahagia,” beber Anjar Setya Widarti.

Lebih lanjut, beber Anjar Setya Widarti, Posyandu juga punya peran penting. Melakukan monitoring kesehatan dan perkembangan balita di lingkungan.

“Posyandu itu menjadi garda terdepan dalam pencegahan stunting. Pemerintah mestinya memberikan perhatian lebih kepada Posyandu, baik itu anggaran maupun peningkatan SDM,” tambah Anjar Setya Widarti.

Baca Juga: Biaya Retribusi Dihapus, Ratusan Pengendara di Depok Langsung Jalani Uji Kir dalam Waktu 10 Hari

Anjar Setya Widarti menjelaskan, stunting merupakan masalah yang kompleks dan membutuhkan kerja sama multisektoral. Membutuhkan dana besar untuk menurunkan jumlah warga alami stunting.

“Penanganan stunting harus dilakukan secara sinergis mulai dari pemerintah pusat, untuk mengadvokasi reformasi kebijakan dan perubahan sistem, serta pemerintah daerah, untuk memperkuat kapasitas dalam memberikan pelayanan kesehatan,” tandas Anjar Setya Widarti, perempuan yang juga Ketua Yayasan Setya Bakti, yang menaungi sekolah Taruna Bakti dan Klinik Setya Bakti ini. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X