Senin, 22 Desember 2025

Jangan Dicontoh, Ini Pengrusak Baliho Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq di Tugu Depok

- Jumat, 18 Oktober 2024 | 21:05 WIB
Pelaku pengerusakan baliho Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq di Jalan H Icang RW3, Tugu, Cimanggis, Depok, Jumat (17/10). (TANGKAPAN LAYAR)
Pelaku pengerusakan baliho Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq di Jalan H Icang RW3, Tugu, Cimanggis, Depok, Jumat (17/10). (TANGKAPAN LAYAR)

RADARDEPOK.COM – Perilaku pria berkaos merah yang satu ini jangan dicontoh. Baliho Calon Walikota dan Wakil Walikota Depok nomor urut 1, Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq di Jalan H Icang RW3, Tugu, Cimanggis, Depok, dirusak dan dibawa pulang. 

Aksi yang tidak terpuji itu terekam jelas pada CCTV sekitar lokasi pada, Jumat (17/10) malam. Dalam rekaman tersebut, pria tersebut mendekati baliho pasangan calon nomor urut 1 menggunakan sepeda motor sebelum melakukan tindakan perusakan.

Dugaan sementara menunjukkan bahwa pelaku berasal dari kubu lawan politik yang merasa terancam dengan meningkatnya elektabilitas Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq menjelang pemilihan.

Baca Juga: Berilian! Calon Walikota Depok Imam Budi Hartono Tangani Sampah Hulu ke Hilir, Pengelola Sampah Dapat Insentif

Pasangan Imam Budi Hartono dan Ririn Farabi Arafiq diketahui memiliki elektabilitas yang terus meningkat, yang diyakini menjadi alasan di balik aksi vandalisme tersebut.

Warga Tugu, Eko Setiawan yang mengetahui kejadian tersebut, menyatakan keprihatinannya. Ini jelas mencederai semangat demokrasi. Dia berharap pihak yang berwenang segera menyelidiki dan menangkap pelaku agar ada efek jera.

Eko Setiawan menekankan, pentingnya menjaga ketertiban selama masa kampanye. Dia berharap Pemilihan Walikota Depok bisa berlangsung dengan damai, dan tindakan semacam itu tidak terulang lagi.

Baca Juga: Asih Bareng Imam-Ririn Siap Bangun SMA Negeri di Tugu Depok, Plus Stadion Bola Bertaraf Internasional

Tindakan pengrusakan ini memicu kekhawatiran akan terjadinya eskalasi konflik di tengah persaingan politik yang semakin memanas. Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak berwenang mengenai kejadian tersebut.***

 

 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X