Rabu, 27 September 2023

Demokrat Versi Moledoko Disinyalir Dikabulkan MA, SBY : Keadilan Tak Datang, Perjuangan Harus Lantang

- Minggu, 28 Mei 2023 | 22:15 WIB
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) . ISTIMEWA
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) . ISTIMEWA

RADARDEPOK.COM-Partai Demokrat kembali diterpa isu kurang menyedapkan, lantaran Pakar Hukum Tatanegara, Prof Denny Indrayana di media sosial Twitter, terkait pengambilalihan Partai Demokrat oleh KSP Moeldoko lewat upaya PK di Mahkamah Agung (MA).

Menanggapi isu tersebut, Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengaku mendapat informasi dari salah seorang mantan menteri.

Menurutnya, mengenai info adanya tangan-tangan politik yang mengganggu Partai Demokrat agar tidak bisa berkontestasi di Pemilu 2024, itu adalah kemunduran demokrasi.

“Tadi malam saya terima telpon dari mantan menteri yang sampaikan pesan politisi senior (bukan Partai Demokrat) berkaitan PK Moeldoko ini. Pesan seperti ini juga kerap saya terima. Jangan-jangan ini serius bahwa Demokrat akan diambil alih?” tanya SBY.

Lanjut SBY, sulit diterima PK Moeldoko dikabulkan MA karena sudah 16 kali Pihak KSP Moeldoko kalah di pengadilan. Kalau ini terjadi, info adanya tangan-tangan politik untuk ganggu Demokrat agar tak bisa ikuti Pemilu 2024 barangkali benar.

“Ini berita yg sangat buruk.” jelasnya.

Sebagai Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, SBY berharap pemegang kekuasaan tetap amanah, tegakkan kebenaran dan keadilan.

“Indonesia bukan negara "predator" (yang kuat memangsa yang lemah) serta tak anut hukum rimba, yg kuat menang, yg lemah selalu kalah,” tegasnya.

Selain itu, SBY juga menghimbau kader Partai Demokrat di seluruh tanah air, agar mengikuti perkembangan PK Moeldoko dan selalu mengikuti petunjuk Ketua Umum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Baca Juga: Isu Sistem Pemilu Tertutup Beredar, SBY : Rakyat Sulit Menerimanya

“Jika keadilan tak datang, kita berhak memperjuangkannya secara damai dan konstitusional,” tegas dedengkot Demokrat itu.

Menanggapi hal itu, Bacaleg Partai Demokrat Depok, Dapil Pancoranmas, Sukarjito menegaskan, sepakat apa yang telah disampaikan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat SBY , sehingga patut didukung seluruh kader bahkan masyarakat.

“Pernyataan pak SBY ini adalah sinyal serius soal pembajakan demokrasi dilakukan KSP Moeldoko dan juga sistem pemilu bakal diubah,” ungkap Jito saat dikonfirmasi Radar Depok, Minggu (28/5).

Soal pembajakan Demokrat, Jito menegaskan, ini tak jauh dari sikap Demokrat yang mendukung Anies Baswedan sebagai calon Presiden. Dan informasi yang beredar soal adanya penjegalan Anies itu seakan benar adanya dengan gejala situasi seperti disampaikan Denny Indrayan dan direspons serius oleh SBY. (arn/net)

Editor: Arnet Kelmanutu

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X