RADARDEPOK.com -- Calon Presiden (Capres) nomor urut dua Prabowo Subianto, mengutarakan bahwa dirinya sudah sejak muda bersumpah untuk membela Pancasila.
Hal tersebut diungkapkannya dalam debat calon presiden yang pertama untuk Pemilihan Presiden 2024, yang diselenggarakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Menteng, Jakarta Pusat, pada Selasa, 12 Desember 2023.
Capres Prabowo juga menuturkan komitmennya terhadap nilai-nilai yang tertanam dalam Pancasila dan UUD 1945, menegaskan bahwa sejak muda, ia telah berjuang untuk mempertahankan prinsip-prinsip demokrasi, hukum, dan HAM.
"Saya sadar sejak muda saya telah mengangkat sumpah untuk membela Pancasila dan UUD 1945, di dalam undang-undang empat lima di situ pendiri pendiri bangsa kita mendirikan sebuah republik republik itu harus didasarkan atas hukum dan kedaulatan rakyat itulah perjuangan saya selama ini yang saya pertaruhkan nyawa saya jiwa saya untuk membela demokrasi hukum dan HAM," kata Prabowo.
Pada acara itu, Prabowo juga mengakui bahwa masih ada beberapa kekurangan yang harus dihadapi, namun ia mengajak semua orang untuk mensyukuri kondisi saat ini di mana Indonesia tetap bertahan dan berjalan dalam keadaan damai dan terkendali meskipun menghadapi berbagai tantangan.
"Kita perlu bijaksana dan matang dalam menyikapi ini, dan tidak boleh munafik. Sebagai pemimpin, kita harus memberikan contoh yang baik," ucapnya.
Baca Juga: Tim Pengmas Universitas Gunadarma Berikan Pemahaman soal Bullying di Yayasan Bina Hafidz Cendikia
Prabowo juga pernah memberikan pujian kepada tokoh-tokoh senior Partai Golkar, mengakui mereka sebagai pembela Pancasila, dalam pidato yang ia sampaikan pada Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Partai Golkar di Jakarta, pada hari Sabtu, 21 Oktober.
Prabowo menyebutkan beberapa nama penting dari Partai Golkar, seperti Akbar Tandjung dan Aburizal Bakrie, menyatakan bahwa mereka telah lama berjuang untuk membela Pancasila, bahkan sampai turun ke jalan untuk membela nilai-nilai tersebut.
"Dalam pidato saya, saya mengenang pengalaman tokoh-tokoh Golkar, seperti Pak Akbar Tandjung dan Pak Aburizal Bakrie, yang sudah dari muda berjuang membela Pancasila, bahkan sampai turun ke jalanan," kata Prabowo saat berbicara di depan para pemimpin Partai Golkar.
Prabowo juga membongkar penghargaannya terhadap Partai Golkar yang telah mengusung dirinya dan Gibran Rakabuming Raka sebagai kandidat presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024.
Ia menilai dukungan Partai Golkar sebagai sesuatu yang langka dalam sejarah politik Indonesia, mengingat partai tersebut memiliki sejarah panjang dan pengaruh besar dalam politik nasional.
"Saya mengungkapkan kehormatan dan penghargaan saya kepada Partai Golkar, partai yang memiliki sejarah besar dan akhirnya memilih untuk menunjukkan semangat seperti ini," kata Prabowo.