RADARDEPOK.COM – Pemilu 2024 di Kota Depok sebentar lagi selesai. Apalagi khusus di Kecamatan Limo.
Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Limo menyebut proses pelaksanaan Pemilu di empat kelurahan berjalan lancar, tertib dan kondusif. Sekalipun ada temuan baik saat pencoblosan maupun money politic tapi sudah selesai.
Ketua Panwascam Kecamatan Limo, Hery Hardianto mengatakan, secara umum penyelenggaraan Pemilu diwilayah Kecamatan Limo berjalan lancar, tertib dan aman.
Baca Juga: Sikap Tegas PKS Depok Usai Muncul Dugaan Penggelembungan Suara, Imam Budi Hartono : Harus Dibongkar!
Meskipun masih ada riak riak dalam pelaksanaannya namun semua masih dalam skala minor dan bisa diselesaikan secara baik oleh para pihak.
“Alhamdulillah tidak ada krusial. Semua bisa tertangani dengan baik. Baik itu dari saat pencoblosan hingga adanya kasus monye politic,” jelas Aray panggilan akrab Hery Hardianto saat menggelar press release di sekretariat Panwascam di kawasan Kelurahan Meruyung, Kecamatan Limo, kepada Harian Radar Depok, Kamis (7/3).
Divisi hukum pencegahan, hubungan antar lembaga dan masyarakat (HPHLM) Panwascam Limo, Aga Hermawan menyebut, dalam proses pelaksanaan pemilu pihaknya telah menyelesaikan seluruh tugas pengawasan.
Baca Juga: PKS Depok Bereaksi Keras Munculnya Dugaan Penggelembungan Suara : Ini Pernyataan Imam Budi Hartono
Mulai dari pelaksanaan kampanye, monitoring logistik Pemilu, proses pemungutan suara di TPS dilanjutkan dengan pemantauan penghitungan suara di PPK hingga selesai.
"Dalam tahapan menjelang hingga pelaksanaan pemilu memang ada beberapa trable dilapangan namun itu menyangkut teknis pelaksanaan dan bisa diselesaikan secara tuntas sehingga tidak menimbulkan kegaduhan," kata Aga Hermawan.
Sejumlah masalah kecil yang ditemukan oleh Panwascam diantaranya suara suara tertukar, surat suara tertinggal di bilik suara dan kekurangan logistik. Namun semua bisa diselesaikan melalui kesepakatan dan keputusan semua pihak terkait.
Baca Juga: Partai Gerindra Lirik Supian Suri untuk Maju Pilkada Depok, Ini Syaratnya
Kondusifitas proses pelaksanaan pemilu di Kecamatan Limo tak terlepas dari tingginya kesadaran para pihak peserta pemilu. Dampak positif dari upaya sosialisasi dini yang dilaksanakan jajaran pengawas pemilu di semua level.
"Kami menerapkan sosialisasi secara dini guna mengantisipasi pelanggaran proses pemilu. Kami juga mengapresiasi kesigapan pengawas di tingkat Kelurahan dan TPS dalam memantau perkembangan kondisi di lapangan. Saat penghitungan suara tingkat kota juga minim masalah,” tegas Aga.***