RADARDEPOK.COM-Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPRD) Kota Depok, Yuni Indriany menyerap sejumlah aspirasi dan permasalahan yang dihadapi masyarakat daerah pilihannya, Cipayung, Sawangan, Bojongsari.
Dari hasil reses yang dilaksanakan, Yuni Indriany sejumlah aspirasi dari berbagai bidang disampaikan masyarakat. Mulai dari bidang kesehatan, perekonomian, pembangunan, hingga kesejahteraan rakyat.
Yuni Indriany menjelaskan, pada bidang kesehatan, masyarakat mengusulkan pelayanan pengobatan gratis melaluin BPJS, pembuatan Kartu Indonesia Sehat (KIS) hingga sosialisasi program Universal Health Coverage (UHC).
“Masyarakat meminta pembuatan Kartu Indonesia Sehat (KIS) baru untuk memperluas akses layanan kesehatan. Selain itu, mereka juga mengusulkan sosialisasi program Universal Health Coverage (UHC) agar masyarakat lebih memahami mandat serta memanfaatkan layanan kesehatan gratis yang tersedia,” jelas Yuni Indriany kepada Radar Depok, Jumat (14/2).
Yuni Indriany mengatakan, usulan di bidang perekonomian, seperti bantuan modal usaha untuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) guna meningkatkan kesejahteraan ekonomi warga.
“Usulan dalam bidang ini mencakup permintaan bantuan modal usaha dari UMKM untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan ekonomi warga, serta akses permodalan dengan pemberian keringanan bunga bagi UMKM melalui BJB,” kata Yuni Indriany.
Sementara di sektor pembangunan, kata Yuni Indriany, masyarakat meminta perbaikan drainase di untuk mengurangi risiko banjir, serta pelebaran Jalan Raya Sawangan, yang dinilai semakin padat dan macet.
“Usulan lain juga datang yakni pengaspalan jalan,” ujar Yuni Indriany.
Yuni Indriany menuturkan, pada bidang kesejahteraan, masyarakat mengusulkan pengadaan alat dan renovasi bangunan posyandu di Kelurahan Pasir Putih.
“Warga juga mengajukan renovasi PAUD di Kelurahan Pasir Putih untuk meningkatkan kualitas pendidikan anak usia dini,” tutur Yuni Indriany.
Selain itu, lanjut Yuni Indriany, sejumlah permintaan juga diajukan, di antaranya bantuan renovasi rumah tidak layak huni, pengadaan mobil siaga, serta program bantuan pendidikan atau beasiswa untuk siswa kurang mampu.
“Pengadaan laptop untuk posyandu guna mendukung sistem administrasi lebih baik lagi,” tandas Yuni Indriany. ***