Senin, 22 Desember 2025

Penghafal Alquran Asal Depok jadi Korban Kecelakaan Maut Tol Cikampek, Warga RT7/11 Tugu Kumpulkan Donasi hingga Rp10 Juta

- Selasa, 9 April 2024 | 19:15 WIB
Foto semasa hidup kedua korban kakak beradik yang terlibat kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta - Cikampek, Senin (8/4).
Foto semasa hidup kedua korban kakak beradik yang terlibat kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta - Cikampek, Senin (8/4).

RADARDEPOK.COM  - Warga Jalan Haji Umar RT7/11, Kelurahan Tugu, Kecamatan Cimanggis, Depok, dikagetkan dengan kabar duka. Salah seorang tetangganya jadi korban kecelakaan maut di KM 58 Tol Jakarta - Cikampek, Senin (8/4). Dua nyawa melayang.

Mereka adalah kakak beradik yang bernama Azfar Waldan (14) dan Jasmin Mufida Zulfa (11), anak pasangan Saefudin dan Titin. Sebelum tragedi nahas, korban dalam perjalanan ke rumah neneknya di daerah Ciamis, Jawa Barat.

Baca Juga: Siaga Kelistrikan Idul Fitri 1445 Hijriah, PLN UIP2B Jamali Siap Jaga Keandalan Listrik Sistem Jawa, Madura Sampai Bali

Tetangga korban, Santi menjelaskan, dirinya mengetahui peristiwa memilukan ini, saat ayah korban izin pamit dan menitipkan rumahnya kepadanya. Dia mau menyusul anaknya di Karawang yang terlibat kecelakaan.

"Kebetulan saya penanggungjawab kontrakanya. Jadi sekitar pukul 17:30 WIB mereka pamit kepada saya untuk melihat anaknya yang kecelakaan," ujar Santi kepada Radar Depok, Selasa (9/10).

Baca Juga: Pilkada 2024 : PKS Yakin Mohammad Idris Dukung Imam Budi Hartono jadi Walikota Depok, Ini Alasan Kuatnya

Mendengar hal tersebut, Santi langsung menghubungi adiknya, untuk meminta tolong mengantarkan keluarga korban ke RSUD Karawang.

"Katanya mereka mendapatkan informasi dari pihak kepolisian yang menghubungi ponsel ayah korban," kata Santi.

Baca Juga: Hasil Survei Unggul Telak, Imam Budi Hartono Banjir Dukungan jadi Walikota Depok

Santi menjelaskan, tak ada firasat yang janggal sebelum keberangkatan korban menuju Ciamis.

"Tidak ada, biasa saja, kebetulan saya melihat anak itu hampir setiap hari," ujar Santi.

Santi mengaku, kenal baik dengan keluarga korban. Sebab, ibu korban merupakan seorang guru mengaji anak di wilayahnya tersebut.

Baca Juga: Ingat! Walikota Depok Janji Dukung Iman Budi Hartono di Pilkada 2024

"Baik, anaknya seorang Tahfidz Alquran atau penghafal Alquran, dan ibunya mengajar mengaji anak anak disini," kata Santi.

Tak hanya Santi, bahkan seluruh warga di wilayah juga sangat mengenal baik keluarga korban.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X