RADARDEPOK.COM - Persoalan sampah di Kota Depok mulai terurai. Belum lama ini, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin merestui Kota Depok sebagai daerah pertama yang dapat melakukan pembuangan sampah, ke Tempat Pengelolaan dan Pemprosesan Akhir Sampah Regional (TPPASR) Lulut Nambo, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor.
Saat ini, pembangunan TPPASR Lulut Nambo sudah mencapai 87 persen. Akhir tahun ini, TPPASR itu ditargetkan dapat beroperasi agar dapat mengatasi persoalan sampah di Kota Depok yang kian meresahkan.
Kepala Bidang (Kabid) Kebersihan dan Kemitraan pada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Nelson mengatakan, selama beberapa tahun ini pihaknya selalu menganggarkan pembuangan sampah ke TPPAS Nambo setiap tahun sebesar Rp19 miliar.
Baca Juga: Pemkot Depok Siapkan Strategi Kendalikan Harga Beras, Salah Satunya Pasar Murah
Namun, anggaran yang disediakan itu selalu berujung Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran Tahun Berkenaan (Silpa). Sebab, pembuangan sampah ke TPPAS Nambo tak kunjung terealisasi.
"Terkait anggaran untuk empat tahun terakhir selalu disiapkan, tetapi karena belum terwujud selalu jadi Silpa, kurang lebih Rp19 miliar," ungkap Nelson kepada Radar Depok, Minggu (24/9).
Menurut Nelson, angggran yang disiapkan itu meliputi biaya pengangkutan sampah ke TPPAS tersebut. Termasuk, biaya perjalanan hingga armada pengangkutan sampah. "Ya kami tunggu aja kepastiannya. Yang disiapkan anggaran baik BBM, tol dan armada," jelas Nelson.
Baca Juga: Innalillahi, Jasad Perempuan Ditemukan Membusuk di Kedaung Depok
Kendati demikian, kata Nelson, DLHK Kota Depok akan melakukan rapat lanjutan bersama Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat untuk menyambung pernyataan Pj Gubernur tersebut.
"Belum tahu, karena kita tunggu dari Provinsi Jabar dan Nambo. Kan harus ada rapat dan pertemuan lagi. Tidak langsung Pj Gubernur statemen, langsung buang, prosesnya butuh waktu lagi," tandas Nelson.
Sebelumnya, Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin menerangkan, kemungkinan besar TPPAS ini akan beroperasi pada akhir tahun 2023. Sementara, daerah pertama yang akan membuang sampah itu yakni Kota Depok.
Baca Juga: Pembayaran Tol Cijago Rp177 Miliar Masih Konsinyasi di Depok, Cek Nomor Bidang Disini!
"Saya mendorong untuk segera dioperasikan. Tahap satu ini progresnya sudah mencapai 87 persen, saya berharap bisa beroperasi sebelum akhir tahun," ujar Bey dalam keterangannya yang Radar Depok terima.***