Ketika dipercaya untuk berkontribusi di Depok, Chandra Rahmasyah terus ‘belanja masalah’ dari berbagai lapisan masyarakat. Ada beberapa hal yang ditemukannya untuk merubah Kota Depok maji dan bahagia.
Chandra Rahmasyah melihat harus ada terobosan soal tata kota di Depok hingga kemacetan dan banjir bisa tertangani dengan baik. Sehingga perekonomian bisa bangkit, pemerintah dapat perputaran ekonomi secara maksimal.
“Contohnya, banyak masyarakat yang tinggal di Depok tapi ke pusat perbelanjaan lebih ke kota lain. Alasannya karena macet. Itu yang harus ada perubahan, karena itu membawa dampak,” katanya.
Selanjutnya, kata Chandra Rahmansyah soal pendidikan untuk membangkitkan SDM di Kota Depok. Untuk politisi PKB itu, pendidikan harus sampai kuliah bukan sampai SMA atau sederajat. Sehingga anak muda di Depok memiliki kualitas dan mampu daya saing dengan kota lain.
“Insyaallah, kalau saya di kasih amanah, saya akan perjuangkan kuliah gratis untuk anak-anak Depok. Ini saya serius, karena masalah SDM,” ungkap Chandra.
Berikutnya ditegaskan Chandra, soal intensif RT RW yang akan dinaikan menjadi Rp2,5 juta. Bukan tanpa alasan, karena buat Chandra RT RW menjadi garda terdepan dalam memberikan layanan masyarakat hingga menuntaskan permasalahan di lingkungan.
“Sangat mungkin sekali menaikan isentif RT RW menjadi Rp2,5 juta. Ini penting, karena mereka (RT RW) adalah garda terdepan melayani masyarakat,” jelas Chandra.
Patut diketahui, majunya Chandra untuk mendampingi Supian Suri di Pilkada Depok 2024 sudah meminta izin ke ring 1 istana, termasuk Wiranto.***
Tentang : Calon Wakil Walikota Depok, Chandra Rahmansyah
Tempat & Tanggal Lahir :
- Jakarta, 28 Juli 1981
Alamat :
- Pesona Depok II Blok AZ, RT 002/RW 026, Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok
Pekerjaan :
- Tim Ahli Bidang Polhukum Dewan Pertimbangan Presiden RI
Riwayat Pendidikan :
- SD 03 Kalibata, Jakarta Selatan
- SMP 182 Kalibata, Jakarta Selatan
- SMK 29 Jakarta Selatan
- S1 Fakultas Ilmu Komputer UI
Riwayat Organisasi :