RADARDEPOK.COM – Belasan perwakilan karyawan Hotel Bumi Wiyata mengadu ke DPRD Kota Depok, Jumat (23/5). Mereka menyampaikan keluh kesah soal hak mereka berupa gaji selama beberapa bulan dan THR Idul Fitri, yang sampai kini tak kunjung dibayarkan. Kedatangannya diterima oleh Fraksi Gerindra.
Ketua Komisi B dari Fraksi Gerindra, Hamzah mengatakan, kedatangan karyawan Hotel Bumi Wiyata, untuk meminta bantuan agar nasib mereka diperjuangkan.
“Kami juga mendesak kepada manajemen Hotel Bumi Wiyata untuk membayarkan gaji dan THR mereka. Karena mendengar cerita mereka, sungguh prihatin,” ungkap Hamzah kepada Radar Depok.
Baca Juga: Reses Anggota DPRD Hamzah, Bahas Pembangunan Posyandu hingga Beasiswa Sarjana Bagi Warga Depok
Hamzah mengatakan, ada sejumlah karyawan yang tidak mampu membayar kontrakan rumah, sampai membeli susu untuk anaknya. Pihaknya juga akan segera berkoordinasi dengan Walikota Depok, guna membahas lebih jauh soal nasib karyawan ini.
“Kurang lebih 114 orang (belum terima pembayaran) yang dari bulan Maret, April, dan Mei juga ini. Dan THR belum terbayarkan,” tegas wakil rakyat dari Cilodong – Tapos ini.
Lebih lanjut, jelas Hamzah, jika memang manajemen berat untuk membayar penuh, pembayaran bisa 50 persen dahulu. Karyawan memberi lampu hijau soal itu.
“Yang terpenting ada uang masuk untuk mereka,” jelas Hamzah.
Hamzah menambahkan, dalam waktu dekat akan meminta keterangan manajemen Hotel Bumi Wiyata usai berkoordinasi dengan Pemkot Depok. apalagi sebelumnya, Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer Gerungan, mendesak agar gaji segera dibayarkan.
“Tentunya pasti Fraksi Gerindra akan mengawal ini. Karena ini masyarakat Kota Depol. Rakyat kita. Jangan sampai terzalimi dengan pengusaha,” tegas Hamzah.
“Saya yakin manajemen Hotel Bumi Wiyata punya hati nurani. Kalau seandainya itu terjadi kepada dirinya, kepada anaknya, kepada keluarganya, pasti sangat sakit,” tandas Hamzah. ***