AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK UJI COBA GANJIL GENAP : Sejumlah kendaraan saat berada di Gerbang Tol Cibubur 2 yang dilakukan uji coba penerapan sistem ganjil genap di Tol Jagorawi, Selasa (17/4).DEPOK – Hari ke dua uji coba penerapan ganjil-genap di Tol Cibubur 2, lebih teratur kemarin. Sejak pagi, kendaraan tak banyak yang melanggar saat penerapan ganji.
Pantaun Radar Depok dilokasi, jalanan sangat lancar dilalui kendaraan dengan plat ganjil tanpa terlihat adanya kendaraan berplat genap. Tak seperti di hari sebelumnya, ada antrean plat ganjil saat masuk pintu tol.
Kakorlantas Polri, Irjen Pol Royke Lumowa yang hadir memantau situasi arus lalu lintas di lokasi tersebut mengatakan, hasil evaluasi hari ini dibandingkan kemarin sudah lebih lancar.
Royke menyebutkan, selama uji coba, tidak aka nada sanksi yang dijatuhkan kepada pengemudi yang melanggar. "Selama masa uji coba ganjil genap tidak dikenakan sanksi," katanya.
Royke juga memberikan saran kepada masyarakat yang akan menggunakan jalur tol yang terkena aturan ganjil-genap untuk berangkat lebih awal, menggunakan jalur alternatif lain, atau beralih menggunakan kendaraan umum. Skema ganjil-genap untuk kendaraan pribadi diberlakukan di pintu tol Cibubur 2 arah Jakarta (Tol Jagorawi ruas Cibubur-Jalarta) diterapkan sejak Senin, 16 April 2018.
Peraturan ganjil genap itu berlaku Senin-Jumat mulai pukul 06.00 hingga 09.00 WIB, kecuali hari libur. Peraturan ini bertujuan mendorong masyarakat beralih ke moda transportasi angkutan umum. Pemberlakuan ganjil-genap di Tol Jagorawi ini karena melihat kesuksesan pemberlakuan ganjil genap di pintu Tol Bekasi.
Sementara, Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ), Bambang Prihartono mengatakan, kebijakan ganjil-genap yang diterapkan di Tol Jagorawi mulai dari gerbang tol Cibubur arah Jakarta, BPTJ menyediakan bus premium.
Saat ini tersedia sebanyak 61 bus premium untuk warga Cibubur. Bus premium melayani keberangkatan dari Harvest City, Kota Wisata, Kota Legenda, Metland Transyogi, Citra Grand, Cibubur Country, dan Cibubur Junction.
"Ada 61 unit bus premium tersedia di Cibubur. Bus tersebut dioperasikan oleh Sinar Jaya (14 bus), PPD (6 bus), Lorena (12 bus), Big Bird (5 bus), dan Cemerlang Sejahtera (24 bus)," kata Bambang saat dikonfirmasi Selasa (17/4).
Menurut Bambang, bus itu sebagai penganti agar warga pindah dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum. Itu sesuai dengan kebijakan ganjil-genap yang mengajak masyarakat beralih ke kendaraan umum.(dra)