JUNIOR/RADAR DEPOK ANTUSIAS: Warga Binaan Rutan Kelas IIB Kota Depok turut melakukan pemungutan suara Pilgub Jabar 2018, kemarin. Tercatat ada sebanyak 496 warga binaan yang masuk ke dalam DPT.DEPOK – Pasangan Sudrajat – Ahmad Syaikhu (Asyik) menang mutlak dalam penghitungan suara di Rutan Kelas IIB Kota Depok, Rabu (27/6) Dari dua Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersedia, TPS 31 dan 32, pasangan nomor urut tiga ini mendominasi.
Di Rutan Kelas IIB Kota Depok terdata ada sebanyak 496 warga binaan yang masuk ke dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT). Dari jumlah tersebut, pasangan yang diusung koalisi Partai Gerindra, PKS, dan PAN ini mengantongi 288 suara.
Adapun rinciannya, di TPS 31, Pasangan Nomor Urut 1 : Ridwal Kamil – Uu Ruzhanul Ulum (34 suara), Pasangan Nomor Urut 2 : TB Hasanuddin – Anton Charliyan (9 suara), Pasangan Nomor Urut 3 : Sudrajat – Ahmad Syaikhu (138 suara), dan Pasangan Nomor Urut 4, Deddy Mizwar - Dedi Mulyadi (56 suara). Suara tidak sah mencapai tujuh suara, dengan total suara sebanyak 244.
Selanjutnya di TPS 32, Pasangan Nomor Urut 1 : Ridwal Kamil – Uu Ruzhanul Ulum (23 suara), Pasangan Nomor Urut 2 : TB Hasanuddin – Anton Charliyan (6 suara), Pasangan Nomor Urut 3 : Sudrajat – Ahmad Syaikhu (150 suara), dan Pasangan Nomor Urut 4 : Deddy Mizwar - Dedi Mulyadi (35 suara). Suara tidak sah ada 13, dengan total suara sebanyak 227.
Kepala Rutan Kelas IIB Kota Depok, Sohibur Rachman mengatakan, penetapan DPT di rutan sudah melalui proses panjang. Menjalani serangkaian verifikasi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok.
“Kegiatan ini Alhamdulillah berjalan lancar. Untuk pengamanan kami dibantu dari rekan-rekan TNI-Polri. Selain saat pencoblosan, pengamanan juga dilakukan saat proses penerimaan logistik,” ungkapnya kepada Radar Depok.
Lebih lanjut, sambung dia, pada proses pencoblosan, pihaknya menerapkan sistem alur. Warga binaan dipanggil per kelompok yang berjumlah 20 orang. Mereka diminta lebih dulu berdiam di ruang tunggu yang disediakan, sembari satu per satu dipanggil guna mencoblos.
“Kelompok ini kami bagi ke dalam tiga blok, Blok A, B, dan C. Kami berharap semuanya lancar,” jelasnya.
Pantauan Radar Depok, salah satu warga binaan yang menyalurkan hak suaranya ialah Salman Nuryanto, bos Koperasi Pandawa, yang menjadi terpidana atas kasus penggelapan dan penipuan. “Sementara Andika (Firts Travel), saat kami cek tadi pagi di DPT, tak ada,” ungkapnya.
Ketua KPPS 32, Yosi Novianto mengaku senang bertugas di rutan. Hal tersebut menjadi pengalaman perdana buatnya. Ia pun merasa terbantu dengan kesigapan petugas rutan dalam membantu kenyamanan TPS, sehingga proses pencoblosan berjalan lancar.
“Bertugas di rutan, saya sangat mendapat pembelajaran. Antusias warga binaan juga bagus. Ini menjadi yang pertama saya main ke rutan,” cetusnya.
Antusiasme serupa juga ditunjukan salah seorang warga binaan, Gunawan. Terpidana kasus narkoba ini mengaku senang bisa menyalurkan hak suaranya. “Tentu saya senang. Mencoblos di rutan menjadi yang pertama buat saya,” ungkap pria yang divonis selama lima tahun itu. (jun)