PANTAU SEMBAKO JELANG RAMADAN: Walikota Depok Mohammad Idris berbincang dengan pedagang saat melakukan sidak di Pasar Agung, Jalan Proklamasi Raya, Kecamatan Sukmajaya, Kamis (2/5). Kegiatan tersebut dilakukan untuk memantau ketersediaan dan harga bahan kebutuhan pokok stabil menjelang Ramadan. Foto: AHMAD FACHRY/RADAR DEPOKRADARDEPOK.COM, DEPOK – Guna menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok menjelang Ramadan, Walikota Depok Mohammad Idris melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar tradisional di Kota Depok.
Tujuan pertama walikota yaitu Pasar Agung di Jalan Proklamasi, Kecamatan Sukmajaya, Kamis (2/5). Pada sidak tersebut, Idris memastikan para pedagang di Pasar Agung memiliki stok kebutuhan bahan pokok menjelang Ramadan.
“Kita pantau harga bahan pokok yang mulai naik. Tetapi memang masih di bawah standar harga provinsi,” tutur Idris kepada Radar Depok.
Dalam sidak tersebut juga, Idris menemukan sejumlah harga bahan pokok mulai mengalami kenaikan. Di antaranya bawang putih sebelumnya Rp60 ribu naik menjadi Rp80 ribu per kilogram, bawang merah dari Rp38 ribu menjadi Rp48 ribu hingga Rp50 ribu per kilogram.
Salah satu pedagang yang ditemui Idris di Pasar Agung, Anita mengatakan harga beras, daging, gula, minyak goreng serta terigu masih relatif stabil. Selain itu, lanjut dia, stok bahan pokok tersebut masih cukup.
“Belum naik sampai saat ini, mungkin pas masuk bulan Ramadan (harga) baru naik. Namun, jumlah pembeli juga kan naik,” ucap Idris.
Dia mengatakan, stok bahan pokok untuk warga kota Depok masih tercukupi. Ia memastikan tak ada penimbunan bahan pokok jelang Ramadhan. Selain itu, lanjut dia, Pemkot Depok juga akan rutin melaksanakan operasi pasar dengan menjual bahan pokok murah.
“Kami selalu rutin operasi pasar, sebulan dua kali. Intinya berbagai cara akan kami lakukan untuk menstabilkan inflasi, yang kemungkinan terjadi. Kami juga jual sembako murah nantinya,” ujarnya.
Dengan demikian Pemkot Depok, kata Idris, akan rutin melakukan operasi pasar dan gebyar sembako murah saat bulan Ramadan. Selain itu berbagai cara akan dilakukan untuk menstabilkan inflasi, yang kemungkinan terjadi.
“Ketersediaan Gas Elpiji juga terpantau aman. Koordinasi dengan PT Gas dan Pertamina juga tetap dilakukan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala UPT Pasar Agung, Biher Purba mengatakan pihaknya akanj terus memantau harga kebutuhan pokok yang ada di Pasar Agung. Menurutnya kenaikan harga masih dalam batas wajar. “Kenaikannya masih dalam tahap wajar, stoknya juga masih aman,” pungkas Purba. (rub)