RADARDEPOK.COM, DEPOK-Wakil rakyat yang bakal memimpin di Dapil Provinsi Jawa Barat (Jabar) 8, masih dihuni muka lama alias petahana. Tapi, ada satu nama yang tiba-tiba memperoleh suara yang mengejutkan. Berdasarkan hasil penghitungan sementara Radar Depok, dari tiga kecamatan di Kota Depok : Beji, Cinere dan Bojongsari. Rizki Apriwijaya dari partai Gerindra mendapat suara 11.058 atau 23,03%. Kemudian disusul, Imam Budi Hartono (IBH) dari PKS, dengan suara 10.800 atau 22,49%. Calon legislatif dari PKS kembali membumbung, Nur Supriyanto meraih suara 7.673 atau 15,98%. Sedangkan di posisi empat, Abdul Haris Bobihoe  dari partai Gerindra memperoleh 6.121 suara atau 12,75%. Selanjutnya disusul, Hasbullah Rahmad dari PAN mendapat 4.924 suara atau 10,25%. Berada di urut keenam, Waras Wasisto dengan meraih 4.463 suara alias 9,29%. sementara, untuk posisi tujuh ada ditabel yang disajikan Hariam Radar Depok sampai  11. Atas raihan suara tersebut, Caleg DPRD Jabar Dapil Jabar 8 (Kota Depok-Kota Bekasi) nomor urut 1 dari PDI Perjuangan, Waras Wasisto mengaku, masih meraih hasil positif dalam Pileg yang dilaksanakan serentak pada Pemilu di 17 April kemarin. Untuk itu, sebagai petahana, Waras menilai Depok perlu perhatian khusus, terutama di sektor infrastruktur yang nantinya berimbas kepada percepatan pembangunan kota tersebut. “Infrastruktur di Kota Depok yang akan menjadi perhatian saya nanti,” tutur Waras kepada Harian Radar Depok, Minggu (5/5). Menurut Waras, Depok memang tidak memiliki sumber daya alam (SDA) yang dapat dikelola sebagai pendapatan asli daerah (PAD). Namun, sektor jasa di Kota Depok sangat pesat, seperti restoran, hotel, mall dan lainnya. Sehingga, perlu infrastuktur yang menunjanng sektor tersebut. “Jika tidak ditunjang dengan baik, banyak yang akan dirugikan. Salah satunya kemacetan yang tiap Sabtu dan Minggu menjadi pemandangan wajib Kota Depok,” tuturnya. Kata Waras, sebagai etalese Jawa Barat dan berdekatan dengan DKI Jakarta, kota sejuta maulid harus lebih berbenah dalam meningkatkan infrastruktur, dimana tentunya dapat menunjang sektor-sektor andalan di kota tersebut. “Tentunya, sebagai wakil masyarakat di Depok, saya siap membantu dalam percepatan pembangunan di Kota Depok,” terangnya. Sementara, Anggota Fraksi PKS DPRD Jabar, Imam Budi Hartono mengungkapkan, pada Pileg 2019 ini, ada penambahan kursi untuk anggota dewan di DPRD Jabar. "Jumlah kursi di DPRD Jabar yang awalnya berjumlah 100 kursi akan bertambah menjadi 120 kursi," imbuh IBH -sapaannya-. Atas dasar itu, Dapil Jabar 8 yang semula 9 kursi bertambah menjadi 11 Kursi. Sementara, dari hasil Pileg 2019, kata IBH, berdasarkan hitungan internal partai, PKS diprediksi mendapat tiga kursi. "Alhamdulillah, dari hasil suara yang kami rekap di Depok dan Bekasi, Insya Allah PKS dapat tiga kursi di DPRD Jabar," kata IBH. Ia pun menegaskan PKS dengan saksi yang kuat dan ditunjang dengan sistem informasi yang maju, membuat data base yang dimiliki PKS pun dilengkapi dengan bukti C1 yang valid. "Kami tegaskan agar tidak main-main dengan suara rakyat, jangan sampai ada oknum yang curang," pungkasnya.(hmi/cky)