RADARDEPOK.COM – Jutaan orang mendoakan putra sulung Gubernur Jabar, Ridwan Kamil, yakni Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril yang tenggelam di Sungai Aare, Bern, Swiss. Baik yang datang ke Gedung Pakuan Bandung, maupun melalui media sosial. Banyak pejabat daerah mendoakan Eril dengan datang langsung ke Gedung Pakuan Kota Bandung antara lain Wagub Jabar Uu Ruzhanul Ulum, Walikota Bandung Yana Mulyana, Plt Walikota Cimahi Ngatiyana, Walikota Bogor Bima Arya.

Presiden RI Joko Widodo menilai ketegaran Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil beserta keluarga menghadapi takdir menjadi teladan. Di sisi lain, banyak pejabat dan masyarakat menghadiri takziah di rumah dinas Gedung Pakuan.

Baca Juga : Ustadz Adi Hidayat, Bangga Menjadi Guru Agama Eril

Presiden RI Joko Widodo melalui keterangan resmi menyampaikan dukacita atas meninggalnya Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, putra sulung Ridwan Kamil. Ia mendoakan almarhum diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT.

Sebagai orangtua, ia merasakan beratnya perasaan dan beban yang dipikul Ridwan Kamil dan istrinya, Atalia Praratya dalam menghadapi kejadian yang menimpa putra sulungnya tersebut.

“Pertama-tama saya atas nama pribadi, bangsa, dan negara menyampaikan dukacita yang mendalam atas kepergian ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Inna lillaahi wa inna ilaihi rajiun,” ujar Presiden dalam keterangannya di Istana Merdeka.

“Namun saya melihat bagaimana ketabahan dan ketegaran Pak Emil dan Ibu Atalia dalam menghadapi musibah, dan ini menjadi teladan bagi kita semuanya. Sekali lagi, saya sampaikan turut bela sungkawa,” imbuhnya.

Keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga menerima ungkapan bela sungkawa secara langsung dari sejumlah tokoh, pejabat dan masyarakat, di Gedung Pakuan, Kota Bandung pada Sabtu (4/6) dan Minggu (5/6).

Selain itu, Gubernur Jambi Al Haris, Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan, Komisaris PT PBB Umuh Muchtar, Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, Bupati Karawang Cellica, Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis, Plt Bupati Bandung Barat Hengky Kurniawan, Ketua Umum Persatuan Perangkat Desa Seluruh Indonesia, M. Moh. Tahrir dan beberapa pejabat dan tokoh masyarakat lainnya.

Mereka datang untuk takziah ke Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil yang tengah berduka atas wafatnya Eril. Selain itu, ribuan masyarakat juga datang berbondong-bondong ke Gedung Pakuan untuk bertakziah kepada keluarga Ridwan Kamil.

Wapres Ma’ruf Amin bersama istri menyempatkan melakukan panggilan video langsung kepada Kang Emil di sela-sela kegiatannya berkunjung ke Surabaya.

“Saya ikut menyampaikan duka cita kepada Ananda Eril, Emmeril Khan Mumtadz, mudah-mudahan diterima di sisi Allah SWT dan keluarga diberi kesabaran, ketabahan,” ujar Ma’ruf Amin di Ruang Tunggu VVIP Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya.

Mendengar doa dari Ma’ruf Amin, Kang Emil-sapaan Ridwan Kamil langsung mengungkapkan rasa terimakasih karena banyak pihak yang telah mendoakan putra sulungnya. Kang Emil juga menyatakan telah ikhlas atas kepergian Eril.

“Alhamdulillah banyak yang mendoakan. Kami sudah mengikhlaskan, insyaallah dengan doa dari Abah Kiai dan ibu,” kata Ridwan Kamil.

Sementara itu, karangan bunga duka cita mengelilingi kawasan Gedung Pakuan. Sejumlah tokoh penting Jawa Barat turut mengucapkan belasungkawa yang diantarkan melalui karangan bunga atas musibah yang dialami oleh Eril.

Ada juga karangan bunga dari para menteri, pengusaha, pimpinan partai politik dan organisasi masyarakat (ormas), komunitas, dan individu terus membanjiri sekitar Gedung Pakuan dengan karangan bunga.

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar (Gus Muhaimin) atau Cak Imin bertemu dengan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam rangka memberikan dukungan agar sabar dan  kuat.

"Semua dari Allah SWT dan semua pasti akan kembali kepada-Nya, itulah yang terjadi hari ini. Saya sudah sampaikan ke Pak RK bahwa semua ini sudah menjadi takdir, tidak ada jalan lain kecuali sabar dan menerima atas takdir Allah SWT ini dengan mendoakan agar Eril dalam lindungan kasih sayang dan cinta Allah SWT," ujar Cak Imin, Minggu (5/6).

Ia melanjutkan bahwa Ridwan Kamil sudah tabah. Semua orang pun merasakan kesedihan bagaimana seorang anak yang dibanggakan dipanggil oleh yang Maha Kuasa.

"Saya lihat Pak RK tabah. Semua ikut merasakan sedihnya bagaimana seorang anak yang dibanggakan tiba tiba dipanggil oleh Allah SWT," lanjut Cak Imin.

Ia berharap kedatangannya bisa meringankan sedikit beban Ridwan Kamil dan keluarga serta menyampaikan duka yang amat mendalam.

"Saya bertemu Pak RK dengan istri serta keluarga dan kami menyampaikan duka yang mendalam sekaligus menyampaikan salam dari teman - teman yang belum bisa datang. Semoga kedatangan kami dan doa - doa meringankan beban Pak RK sebagai orang tua yang ditinggalkan, semoga khusnul khotimah, saya sangat yakin," harapnya.

Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan serta Masyarakat Kabupaten Bandung Barat menyatakan duka atas kepergian Emmeril Kahn Mumtadz alias Eril. Atas nama pribadi

"Saya rasa masyarakat Indonesia merasakan dan ikut berduka karena kehilangan anak itu sangat besar nilainya sehingga kami bisa ikut merasakan. Atas nama pribadi saya dan istri serta masyarakat Kabupaten Bandung Barat turut berduka cita dan selalu mendoakan yang terbaik mudah mudahan mmasihbada keajabaiabm dari Allah SWT," kata Hengky di Gedung Pakuan pada Minggu (5/6).

Ia ingin menguatkan Ridwan Kamil namun sempat terbawa suasana. Ikut merasakan bagaimana jika anak sedang tidak baik - baik saja.

"Kami ingin menguatkan namun terbawa suasana yang haru dan sempat meneteskan air mata, sebagai seorang ayah, seorang ibu pasti merasakan kesedihan. Jangankan anak meninggal, anak sakit saja kadang hilang fokus dan kalau bisa saya aja yang sakit apalagi kehilangan anak pasti sedih luar biasa," ucap Hengky.

Bupati Subang H.Ruhimat turut berdukacita dan menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya puta sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, yakni Emmeril Kahn Mumtadz atau biasa disapa Eril

"Innalilahi wainnailaihi rojiun, atas nama pribadi, keluarga, dan Pemerintah Kabupten Subang serta seluruh masyarakat kabupaten Subang kami turut berdukacita atas kepergian Ananda Emmeril Kahn Mumtadz. Semoga Almarhum Husnul Khatimah dan keluarga yang tidak ditinggalkan tabah menerima cobaan ini," katanya

Pria yang akrab disapa Kang Jimat ini juga turut mendoakan almarhum Eril agar diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT. Ia juga mengatakan, bahwa Almarhum adalah anak yang sholeh

"Insyaallah almarhum ananda Eril akan ditempatkan di tempat terbaik, karena saya saya tau Almarum adalah anak sholeh. Dan janji Allah bahwa manusia yang meninggal dalam keadaan tenggelam adalah mati syahid. Kepada keluarga, saya yakin Kang Emil tabah, tapi semoga keluarga ditambah ketabahannya dalam menghadapi ujian dan cobaan ini," katanya.

Walikota Cirebon, Nashrudin Aziz. Ia mengucapkan duka yang mendalam atas berpulangnya Emmeril Khan Mumtadz atau yang biasa disapa Eril.

"Alhamdulillah pada siang hari ini,beberapa kepala daerah di Provinsi Jabar beserta tokoh Jabar. Mendapatkan kesempatan untuk bertemu Pak Ridwan Kamil beserta istri untuk menyampaikan belasungkawa yang teramat dalam atas wafatnya putra beliau, Kang Eril," ucap Aziz.

Aziz berharap agar Almarhum Eril mendapatkan tempat yang mulia. Ia mengungkapkan hanya doa yang bisa diberikan dan semoga keluarga tabah karena setiap orang akan kembali ke sisi Allah SWT.

"Kami semua berharap dan senantiasa mendoakan agar putra beliau mendaptkan tempat yg mulia disisi Allah SWT. Kami merasakan perasaan yg sulit untuk diungkapkan hanya doa yang bisa kami sampaikan dan kepada keliarga besar Pak Gubernur. Semoga diberikan kekuatan dan ketabahan, setiap orang akan kembali (kepada-Nya) dengan cara yang berbeda - beda," ungkap Aziz.(rb/rd)

Editor : Fahmi Akbar