Video itu lantas diunggah ulang melalui akun TikTok PojokSatu.id (Grup Radar Depok).
Unggahan itu pun langsung mendapat beragam kecaman dari warganet yang beramai-ramai memenuhi kolom komentar.
“pdhl Bpk tu bs ngmng baik2 sm wartawan bkn bgtu caranya,” sesal akun VICT****.
Ada juga netizen yang berseloroh menyandingkan dengan Ferdy Sambo.
“polsek dah sekelas sambo…,” sindir mas****.
Sementara pemilik akun ka*** yakin video itu akan disusul permintaan maaf.
“bentar lagi minta maaf dan klarifikasi,” tulisnya.
“polisi lagi polisi lagi polisi lagi,” kecam Aric****.
“Akhiri ke semena”an yg saat ini sudah menjadi kebiasaan,” tegas zara.fashio****.
Namun, ada juga netizen yang mengungkap identitas polisi suruh wartawan ngomong dengan pohon.
“namanya pak Wahono pangkatnya ipda klw ga salah menjabat sebagai panit Reskrim baru sepuluh harian dipolsek kembangan,” tulis lemon al- jed****.
Soal ini, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pasma Royce kepada wartawan, Rabu (31/8) malam, oknum polisi tersebut sudah diperiksa Propam Polda Metro Jaya.
“Sudah diperiksa Propam Polda, masih klarikasi,” kata Pasma.
Kendati demikian, Pasma belum bisa membeberkan hasil klarifikasi terhadap anggota Polsek Kembangan tersebut.
“Nanti diupdate ya,” ujarnya.