Senin, 22 Desember 2025

Parpol Depok Kawal Jagoan Masing-masing

- Rabu, 15 Februari 2017 | 10:05 WIB
Ilustrasi RADAR DEPOK.COM – Hari ini seluruh mata akan tertuju ke ibu kota. Rangkaian Pilkada DKI Jakarta menemui klimaksnya. Warga Jakarta akan menyalurkan hak pilihnya ke Tempat Pemungutan Suara (TPS). Prosesnya pun mendapat pengawasan ketat, salah satunya dari kader partai politik (parpol). Meski tidak menjadi tuan rumah, nyatanya kader parpol di Depok kebagian repotnya mengurus Pilkada DKI. Mereka mendapat tugas untuk menjaga jagonya masing-masing. Ketua Fraksi Gerindra DPRD Kota Depok, Iing Hilman mengatakan bahwa pihaknya diintruksikan untuk mengawal dan menyaksikan perhitungan suara pasangan nomor urut tiga Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. "Kami diinstruksikan oleh DPD Partai Gerindra Jawa Barat untuk turun ke lapangan," kata Iing kepada Radar Depok, kemarin. Instruksi ini, kata dia, berlaku bagi seluruh anggota fraksi. Mereka diminta hadir langsung ke TPS yang telah ditentukan. "Sifatnya hanya pengawasan saja. Harapan kami kondusif dan jujur dalam pelaksanaanya," kata dia. Wakil Ketua Bidang Organisasi DPC Partai Gerindra Kota Depok, Mohammad HB mengatakan keterlibatan kader Gerindra Depok hanya sebagai pemantau saja. Sifatnya pengawasan. "Memantau saja. Malah yang diinstruksikan para Anggota Fraksi Gerindra DPRD Kota Depok," kata dia. Ketua DPD PKS Kota Depok, Hafid Nasir meminta kepada para kader PKS Depok yang beridentitas DKI Jakarta, untuk memilih pasangan   nomor tiga: Anies-Sandiaga. Dikatakannya, kader PKS Depok yang tinggal di Jakarta cukup banyak. "Kami sudah menyosialisasikan pada masyarakat PKS, karena ada keluarga yang mungkin tinggal di Depok namun ber-KTP DKI," kata Hafid. Tentang hasilnya, kata dia, semua diserahkan ke warga Jakarta. Pengawalan lebih aktif juga diambil alih ke kader ibu kota. "Kami hanya berdoa, Anies-Sandi menang di Pilgub Jakarta," ujarnya. Sementara itu, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Depok, Hendrik Tangke Allo mengaku tidak ada ada persiapan yang serius. Sebab ia menyakini jika pasangan petahana, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat akan menang satu putaran. Dia cuma menekankan agar penyelenggara pemilu bisa menjalankan tugas dengan adil, sesuai fungsi. "Sehingga tidak ada kecurangan dalam proses penghitungan suara," katanya. Untuk itu, dia meminta semua kader PDI Perjuangan Kota Depok untuk serta pengawal suara Ahok-Djarot, pasangan calon nomor dua ini. "Intinya mengawal dan mengawasi saja. Semoga menang," tutupnya. Di lain pihak, Wakil Ketua Bidang Kampanye pasangan calon nomor urut satu, Agus Harimukti Yudhoyono (AHY)-Sylviana Murni, yang juga sekaligus Plt Ketua DPC Partai Demokrat Kota Depok, Rudi Kadarisman mengungkapkan, sejak empat bulan lalu pihaknya telah melakukan usaha pasti untuk menaikan elektabilitas. Menurut dia, kemenangan dalam satu putaran merupakan harga  mati. Apalagi saat ini pihaknya mengklaim  47  persen suara warga DKI telah dimiliki. “Ada lembaga survei yang benar-benar independen tidak seperti lembaga survei lainnya, suara AHY dan Sylvina unggul hampir 50 persen,” ujar dia. Bahkan menurut dia, seminggu sebelum waktu pencoblosan anggota fraksi Demokrat di  seluruh Indonesia sengaja diturunkan untuk memastikan suara AHY dan Sylvi. “Terdapat 3.200 anggota fraksi dan pengurus harian di seluruh Indonesia yang tidak mengadakan Pilkada turun ke tiap TPS di Jakarta,” jelas dia. Pelibatan seluruh  anggota fraksi dan pengurus harian, kata dia telah menjadi titah Ketua Umum Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Karena itu seluruh anggota fraksi turun menjaga suara. “Pilgub DKI itu merupakan Pilkada rasa Pilpres, jadi memang punya perhatian khusus,” terang Rudi. Dia  mengungkapkan,  kantong-kantong suara AHY dan Sylvi masih berada di Jakarta Timur. Dan merupakan kantong suara terkuat, Karena itu dia tidak terlalu khawatir dengan kantong  suara yang  bakal direbut oleh paslon lainnya. “80 persen  suara berada di Jakarta Timur dan di sana banyak  kader yang militant  dimiliki oleh kami,” pungkasnya. (irw/bry)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X