AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
KREATIF : Sejumlah warga saat akan menggunakan hak suaranya untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018 di TPS 10, Kampung Karnaval Pilkada RW 03, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoranmas, Rabu (27/6).
Guna meningkatkan partisipasi warganya, RW03 berinovasi mengemas Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Barat 2018 dengan sangat kreatif. Yakni melalui Kampung karnaval Pilkada.
Laporan: IMMAWAN ZULKARNAIN - Depok
Umumnya, segala sesuatu yang terkait politik selalu identik sesuatu yang kaku, menegangkan dan serba serius. Namun, sebagai peristiwa politik, pengalaman berbeda pasti dirasakan pemilih yang terdaftar di TPS 10 hingga TPS 14 yang ada di RW03, Kelurahan Depok Jaya Kecamatan Pancoranmas.
Elemen masyarakatnya berinisiatif menyelenggarakan proses pemungutan suara dengan tema besar Karnaval. Alhasil, kunjungan ke TPS yang dikumpulkan di Lapangan Nenas tersebut tak lagi terasa menegangkan. Malah, serba ceria, dan penuh warna.
Karena itu, tak heran bila Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Idham Azis, pejabat daerah, awak media dan warga dari luar lingkungan RW03 berbondong-bondong mendatangi lokasi Kampung Karnaval Pilkada. Secara umum, Kampung Pilkada ini terbagi atas 2 zona. Yakni, zona keluarga dan zona TPS. Namun tak perlu khawatir, meskipun terpisah nuansa karnaval akan terasa dimanapun warga berdiri. Tentunya, setiap lokasi cocok menjadi lokasi ber-swafoto.
Memasuki gerbang Kampung Karnaval, pengunjung khas karnaval, akan langsung diajak memasuki zona pertama. Yakni zona keluarga yang berisi deretan stand bazar, taman bermain anak, stand live music, dan ruang pemeriksaan kesehatan. Selayaknya karnaval yang menjadi tujuan rekreasi keluarga di akhir pekan, panitia mendesain zona pertama ini sebagai area bersantai sambil menunggu giliran mencoblos.
“Atau sekedar leyeh-leyeh bersama keluarga,” ujar Nuryadin Rahman, Ketua RW 03, yang mengenakan kostum ala koboy menyesuaikan dengan tema acaranya.
Selain itu lanjut Nuryadin, taman bermain anak dan bazaar, diharapkan mampu menjadi solusi bagi orang tua yang membawa anak kecil ke lokasi TPS. “Orangtuanya bisa mencoblos, anaknya bisa bermain disini, mengacu pada taman bermain yang menyediakan permainan anak seperti perosotan, boneka dan buku-buku bergambar anak,” tutur Nuryadin.
Setelah melalui zona pertama, selanjutnya pengunjung memasuki lapangan basket yang disulap bak lokasi karnaval sesungguhnya. Bedanya, posisi stand-stand hiburan layaknya karnaval berganti dengan 5 tenda TPS. Artinya, pengunjung memasuki zona kedua.
Sekali lagi, jangan khawatir. Nuansa serius dan tegang khas politik tidak akan terasa di zona TPS ini, Karena serba-serbi TPS telah diset menyesuaikan dengan tema karnaval. Lengkap dengan badut-badut gendut dan hidung merah yang hilir mudik.
Lima tenda TPS yang melingkar, telah dihias dengan apik dan penuh warna menggunakan ornamen-ornamen daur ulang seperti tutup botol dan kardus-kardus bekas. Tak lupa, petugas KPPS yang bepakaian formal pun diminta menggunakan topi karnaval warna-warni berdasarkan Nomor TPS.
“TPS 10 dengan warna merah, TPS 11 warna hijau, TPS 12 warna kuning, TPS 13 warna biru, dan warna abu-abu untuk TPS 14,” kata Ketua RW yang mendadak jadi incaran wartawan selama pelaksanaan Kampung Karnaval tersebut.
Disamping nuansa karnaval yang kental, pemilih dari RW 3 juga akan dimanjakan dengan kendaraan odong-odong menjemput mereka yang mempunyai hak pilih ke TPS dan mengantar kembali ke rumah masing-masing setelah mencoblos.
“Odong-odong beroperasi dari pukul 07:00 sampai pukul 13:00. Sesuai dengan jam operasi TPS,” kata Nuryadin.
Selain itu, warga yang telah mencoblos juga akan menerima pemeriksaan kesehatan gratis, cukup dengan menunjukkan jari kelingking bertinta sebagai syarat utama.
Menurut Nuryadin, gelaran Kampung Karnaval Pilkada ini bertujuan meningkatkan paritisipasi masyarakat untuk memilih pemimpinnya di Jawa Barat selama 5 tahun ke depan. Dengan cara, pihaknya berusaha memberi kemudahan, keamanan dan kenyamanan bagi warga yang akan memilih.
“Karena Pilgub ini pesta demokrasi, kami ingin masyarakat merasakan nuansa layaknya menghadiri pesta,” tandasnya.
Karena itu, pelaksanaan Kampung Karnaval Pilkada RW03 turut mendapat dukungan dari setiap elemen pemerintah. Seperti yang disampaikan oleh Camat Pancoranmas, Utang Wardaya.
“Karena Kampung Karnaval ini mampu mengingkatkan gairah warga untuk datang ke TPS. Tidak hanya untuk mencoblos, melainkan sambil menghabiskan waktu libur dengan keluarg,” terangnya.
Sementara itu, Kapolda Metro jaya, Idham Azis yang menyempatkan hadir di Kampung Karnaval Pilkada RW03 mengaku berterima kasih kepada elemen masyarakat yang telah menyelenggarakan kegiatan ini. Karena telah berkontribusi merayakan pesta demokrasi dengan kegembiraan. “Terima kasih untuk RW, Lurah, Camat dan teman-teman panitia,” katanya.
Dia pun berharap, masyarakat bersedia merayakan pesta demokrasi ini sambil menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan. Karena, lanjut Idham, menjaga keamanan merupakan tanggungjawab setiap warga negara. Tidak hanya kewajiban Polri dan TNI.
“Kami harap rangkaian Pilgub berlangsung lancar,” pungkasnya. (*)
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:27 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:00 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 18:26 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 18:06 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 22:41 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 15:10 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 07:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 07:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:14 WIB