Senin, 22 Desember 2025

Istri Atlet Depok Hilang Kontak

- Sabtu, 29 September 2018 | 10:53 WIB
Atlet senior cabang olahraga paralayang, Rakhmat Sauma (tengah).
DEPOK - Khalayak Kota Depok mohon doanya. Kemarin, saat Kota Palu dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah (Sulteng) dilanda gempa dan tsunami, atlet senior cabang olahraga paralayang, Rakhmat Sauma dan istrinya hilang kontak. Pada saat bencana terjadi, Rakhmat sedang berpartisipasi sebagai pilot dalam kejuaraan Paralayang, yang dilaksanakan Pemkot Palu dalam rangka Festival Pesona Palu Namoni (FPPN) III. Sedangkan istrinya, ikut menemani Rakhmat sambil menghadiri reuni dengan teman-teman SMA-nya. Sampai berita ini diturunkan, Rakhmat belum dapat di hubungi dan istrinya belum dapat diketahui keberadaannya. Meskipun, Rakhmat sempat menghubungi manajer tim paralayang Kota Depok, Eki Ramadhan sekitar pukul 18:00 WIB, beberapa saat setelah gelombang tsunami meluluhlantakkan Kota Palu dan sekitarnya. Kepada Harian Radar Depok, Eki yang menjadi orang terakhir berkomunikasi dengan Rakhmat mengatakan, isi panggilan telepon yang dia terima. Menurut Eki, dalam panggilannya, Rakhmat hanya memberi sedikit keterangan tentang situasi di lokasi bencana.
-
IST
PORAK-PORANDA: Gempa besar berkekuatan 7,7 skala richter, mengguncang Kabupaten Donggala dan Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (28/9) sekira pukul 17:00 WIB. Tak lama berselang, tsunami ketinggian 1,5 meter hingga dua meter menerjang dua daerah tersebut. ”Pak Rakhmat cuma bilang dia berhasil selamat dari terjangan gelombang tsunami. Hanya saja, hotel tempat dia dan atlet lain menetap sudah hancur,” ujar Eki. Eki melanjutkan, setelah mengetahui kondisi hotelnya hancur, Rakhmat yang baru mendarat usai pertandingan segera mengungsi ke daerah pegunungan. Yang tidak jauh dari titiknya mendarat. Dengan harapan, pasukan dari Angkatan Udara (AU) dapat segera mengevakuasi mereka. ”Katanya, pihak AU sedang mengusahakan mencari pesawat yang bisa mendarat di gunung lokasi pengungsian. Mungkin helikopter,” imbuh Eki. Sementara istri Rakhmat, Umi Sarah, pada saat kejadian bencana sedang berkumpul bersama dengan teman-teman semasa SMA-nya di lokasi yang lain. Di duga, Umi Sarah pun sedang berada di lokasi yang terdampak tsunami. Karena sampai saat ini Umi belum dapat dihubungi. ”Tentang keberadaan istri Rakhmat, informasi yang kami terima masih simpang siur,” ucap Eki. Eki berharap, Rakhmat dapat segera di efakuasi dan istrinya dapat segera diketahui keberadaannya. ”Semoga mereka selamat dan bisa segera kembali ke rumahnya di Kota Depok,” pungkas Eki. Seperti diketahui, alam Indonesia kembali mengamuk. Gempa besar berkekuatan 7,7 skala richter, mengguncang Kabupaten Donggala dan Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng), Jumat (28/9) sekira pukul 17:00 WIB. Tak lama berselang, tsunami ketinggian 1,5 meter hingga dua meter menerjang dua daerah tersebut.(mg2)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X