SERAH TERIMA : Serah terima jamaah dari PPIH Jabar ke PPIH Kota Depok, pada kedatangan jamaah haji Kloter 19 Kota Depok di asrama Bekasi, beberapa waktu lalu. Hari ini (5/9), jamaah haji Kloter 63 akan tiba di tanah air. FOTO : KEMENAG FOR RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Rombongan jamaah haji Kota Depok yang yang tergabung dalam Kelompok Terbang (Kloter) 63 Gelombang 2 akan tiba di tanah air, Jumat (6/9). Diagendakan pesawat landing pukul 03.15, kemudian tiba di asrama Bekasi pukul 06.15, dan tiba di Balaikota Depok pukul 08.15 wib. Diketahui, pada Gelombang 2 ini masih terdapat tiga kloter yang berada di tanah suci, yakni Kloter 63, Kloter 74, dan Kloter 77. Sejumlah persiapan pun terus dilakukan kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Depok guna menyambut kedatangan para jamaah. “Porter dan petugas ada sekitar 35 orang yang sudah kami siapkan jelang kedatangan nantinya membantu jamaah haji. Ada juga petugas yang menjemput ke asrama, menyiapkan sepuluh bus dan tiga mobil boks. Jumlah jamaahnya di Kloter 63 ini ada 408 jamaah,” ungkap Kasi Haji Kemenag Depok, Hasan Basri kepada Radar Depok, kemarin (4/9). Sedangkan untuk Kloter 74 dan 77 akan tiba di tanah air pada Senin (9/9). Hasan melanjutkan, para penjemput bisa mengambil koper di Balaikota dengan membawa kartu pengambilan koper yang sudah disiapkan oleh Kemenag, atau identitas lain berupa paspor jamaah. “Dari asrama Bekasi, jamaah haji dikawal Polres, Dishub, dan ambulans dari Dinas Kesehatan Kota Depok,” ucap Hasan. Ia mengimbau, begitu tiba di tanah air jamaah diharapkan menjaga kesehatan, kemabruran haji, kualitas keimanan dan ketaqwaan, serta jangan sampai menyianyiakan ibadah haji yang sudah dikerjakan. Perlu diketahui, pendaftar haji di Kota Depok setiap tahunnya selalu meningkat. Pendaftar di Januari 2019 ada 660 orang, di Februari 440 orang, dan Maret 385 orang. Diperkirakan setiap bulannya mencapai 500 jamaah yang mendaftar, jadi selama satu tahun sekitar 5.000 calon jamaah mendaftar. “Hingga saat ini mencapai 30 ribu pendaftar haji, jadi ada daftar tunggu 15 sampai 16 tahun. Dan jumlah KBIH yang terdaftar di Kemenag mencapai 15 KBIH,” ujar Hasan 122.022 Haji Sudah Kembali ke Tanah Air Jamaah haji Indonesia gelombang 2 telah mulai dipulangkan ke Tanah Air sejak Jumat (30/8). Pemulangan jamaah haji gelombang 2 dari Bandara Prince Mohammad Bin Abdul Aziz Madinah ini akan berlangsung sampai 15 September 2019 mendatang. Kepala Daerah Kerja Madinah Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2019, Akhmad Jauhari, mengatakan pemulangan jamaah haji gelombang 2 ke Tanah Air secara umum berjalan lancar. Sebanyak 122.022 jamaah haji dari 300 kloter diterbangkan melalui bandara di Madinah ke Tanah Air. "Sampai dengan hari ini sudah 99 kloter yang terbang via Madinah," kata Jauhari, melalui pesan elektronik, Rabu (4/9). Dia menjelaskan, jamaah haji asal Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, dari Embarkasi Surabaya kloter 41 (SUB 41) mengawali keberangkatan menuju Tanah Air dari Bandara Madinah. Jamaah SUB 41 mulai meninggalkan hotel mereka menuju bandara Madinah pada Kamis (29/8) sekitar pukul 20.57 waktu Arab Saudi dan terbang ke Tanah Air pada Jumat (30/8) dini hari. Dia mengatakan, jamaah yang saat ini sudah berada di Madinah menjalani kegiatan ibadah di Masjid Nabawi serta melakukan ziarah ke tempat-tempat suci lainnya. Secara keseluruhan, Jauhari menambahkan bahwa sebanyak 320 kloter dari jamaah haji Indonesia telah dipulangkan ke Tanah Air. Sementara itu, masih ada 209 kloter yang menanti jadwal kepulangan ke Indonesia. Secara terpisah, Kepala Daerah Kerja Makkah, Subhan Cholid, mengatakan ada sekitar 16 ribu jamaah haji yang masih berada di Makkah. Dia mengatakan, jamaah haji gelombang 2 telah diberangkatkan dari Makkah ke Madinah sejak 20 Agustus 2019. Selanjutnya, jamaah terakhir dari Makkah akan diberangkatkan ke Madinah sesuai jadwal, yakni pada 6 September 2019. Di hari-hari terakhir tersebut, menurutnya, jamaah haji di Makkah pada umumnya berkemas persiapan untuk berangkat menuju Madinah. Karena di Madinah, jamaah akan melanjutkan rangkaian ibadah di Masjid Nabawi. "Sebagian yang lain ada yag melaksanakan thawaf wada (perpisahan)," kata Subhan. Sementara itu, jamaah haji yang sakit dan dirawat di rumah sakit di tanah suci akan diikutkan ke kloter-kloter yang masih ada jika kondisi jamaah bersangkutan memungkinkan dan layak terbang. Pemulangan jamaah haji gelombang 2 sendiri akan berlangsung hingga 16 September mendatang. Sedangkan jamaah haji yang hingga akhir pelaksanaan haji masih dirawat di tanah suci, pemerintah, kata dia, akan tetap mendampingi mereka hingga mereka sembuh dan memungkinkan untuk diterbangkan ke Tanah Air. "Dan kalau sudah sembuh akan diantarkan sampai ke rumah masing-masing," tambahnya. (rd)   Data Fakta Haji Gelombang 2 Kota Depok :  Rombongan: Kloter 63   Jumlah Jamaah: 408 Orang   Agenda Tiba: Jumat 6 September 2019   Rincian: Pukul 03.15 Pesawat Landing Pukul 06.15 Tiba di Asrama Bekasi Pukul 08.15 Tiba di Balaikota Depok   Jumlah Porter: 35 Orang   Petugas Pengawalan: - Polresta - Dishub - Dinkes (ambulans)   Pengambilan Koper: Membawa kartu dari Kemenag atau Paspor jamaah   Jumlah Pendaftar Haji: Januari 660 orang Februari 440 orang Maret 385 orang   Total Pendaftar: (hingga 2019) 30.000 Orang   Jurnalis : M. Agung HR Editor : Pebri Mulya