PENGANGKATAN KERETA LRT: Petugas mengawasi proses pengangkatan gerbong kereta layang ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Stasiun Harjamukti, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Minggu (13/10). FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) Luhut Binsar Panjaitan, meninjau progres pembangunan proyek Light Rail Transit (LRT) Jakarta, Bogor, Depok, Bekasi (Jabodebek) di Kelurahan Harjamukti, Cimanggis Kota Depok, Minggu (13/10).
Peninjauan tersebut sekaligus menandai dimulainya prosesi pengangkatan kereta pertama LRT Jabodebek di pitstop Stasiun Harjamukti. Prosesi dilakukan dengan pengangkatan satu rangkaian kereta (train set) yang terdiri dari enam gerbong ke atas rel menggunakan mesin pengangkat khusus.
"Terima kasih untuk pak Menko Maritim telah koordinasi. Ini bukan hanya proyek APBN, tetapi kolaborasi dari beberapa kementerian seperti BUMN dan Perhubungan. Sampai 2021 diharapkan proyek ini bisa beroperasi," ujar Menhub Budi Karya saat membuka prosesi pengangkatan LRT.
Budi Karya mengatakan, uji coba LRT Jabodebek ini membutuhkan waktu selama satu bulan. Uji coba tersebut akan dilakukan pada 28 Oktober hingga 28 November 2019.
"Kira-kira (uji coba, red) satu bulan, dari 28 Oktober sampai 28 November," kata Budi.
Dia menyebutkan, satu rangkaian LRT yang baru datang tersebut akan diuji coba dengan rute Cibubur-Cawang. "Sejauh ini kan masih Cibubur sampai Cawang saja yang sudah selesai. Jadi satu train set," ujarnya.
Dia juga mengungkapkan, secara keseluruhan akan ada 31 rangkaian kereta untuk LRT Jabodebek. Adapun pengirimannya masih akan terus dilakukan, mengingat masih ada 30 rangkaian kereta lagi yang belum dikirim dari pabrik PT INKA (Persero) di Madiun.
"Ya nanti kita bawa lagi trainset yang lain, kan kereta itu rodanya harus diuji coba juga. Datang harus diuji, karena kita punya 31 trainset. Mesti kita uji coba satu-satu," jelasnya.
Menurutnya, uji coba seluruh rangkaian LRT Jabodebek memang membutuhkan waktu yang lumayan panjang. Bahkan, MRT saja membutuhkan waktu uji coba selama satu tahun. "Uji coba itu memang panjang, seperti MRT kan lama bisa satu tahun itu uji coba," tuturnya.
Dia menargetkan LRT Jabodebek beroperasi penuh secara komersial pada November 2021. Ada tiga rute yang akan dilayani oleh LRT Jabodebek ini, yakni rute Cawang-Cibubur, Cawang-Kuningan-Dukuh Atas, dan Cawang-Bekasi Timur. Untuk rute Cawang-Cibubur, Menhub Budi mengatakan tiketnya akan dipatok seharga Rp12 ribu.
"Perkiraan tarif Rp12.000, karena komersialnya sudah di subsidi dari Rp25.000," bebernya.
Dia menuturkan, pemerintah akan mensubsidi 50 persen harga tiket LRT Jabodebek sehingga dari total harga tiket Rp25.000 hanya menjadi Rp12.000 per sekali jalan. "Pemerintah subsidi 50 persen. Rp12.000 itu nantinya berlaku untuk semua jurusan," ujarnya.
Di tempat yang sama, Menko Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan mengaku bangga karena proyek LRT Jabodebek dikerjakan PT INKA. Sehingga, proyek itu harus dihargai betul karena merupakan kerja putra-putri dari bangsa Indonesia.
"Ini prestasi putra-putri Indonesia. Saya dari Bogor ikuti Presiden. Saya lapor ke beliau, pak maaf ini sedikit masih ada kurang-kurang. Pak Presiden bilang, tidak apa-apa, yang penting buatan Indonesia," kata Luhut kepada wartawan.
PENGANGKATAN KERETA LRT: Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan bersama Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyaksikan proses pengangkatan gerbong kereta layang ringan atau Light Rail Transit (LRT) di Stasiun Harjamukti, Kelurahan Harjamukti, Kecamatan Cimanggis, Minggu (13/10). FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
Terpisah, General Manager Sekretaris Perusahaan PT INKA (Persero) Puguh Dwi Tjahjono mengatakan, pihaknya menunggu kesiapan semua stakeholder sebelum melakukan uji coba.
"Kami menunggu kondisi, jika dikatakan siap kami akan uji coba. Kalau sudah selesai sarana pra sarana," ujar Puguh.
Selain itu, pihaknya juga menunggu perintah untuk mengirimkan sisa rangkaian kereta yang akan dioperasikan untuk LRT Jabodebek. "Kita tunggu perintah pengiriman dari lokasi. Kami belum rencanakan, kalau sarana kan sudah siap. Nanti begitu ada perintah kami kirim," tutup Puguh. (rd)
Jurnalis : Indra Abertnego Siregar (IG : regarindra)
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:27 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:00 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 18:26 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 18:06 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 22:41 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 15:10 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 07:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 07:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:14 WIB