Senin, 22 Desember 2025

Pasien Korona Depok Sembuh

- Sabtu, 14 Maret 2020 | 10:22 WIB
PEMANTAUAN : Ketua RT7/10 Teguh Prawiro bersama pihak keamanan perumahan saat menunjukan lokasi kediaman pasien positif korona, di Perumahan Studio Alam Indah Kelurahan/Kecamatan Sukmajaya, Senin (2/3). FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Ada kabar gembira bagi Kota Depok. Satu dari dua pasien yang positif virus korona alias Covid-19, dinyatakan sudah negatif atau sembuh, Jumat (13/3). Kegembiraan tersebut juga diiringi dengan diumumkannya jumlah positif korona bertambah menjadi 69 pasien, dan ada tiga pasien meninggal. Dengan begitu di Indonesia sudah ada empat pasien yang nyawa direnggut virus asal Tiongkok ini. Direktur Utama RSPI Sulianti Saroso, M Syahril mengatakan, pasien positif virus Korona (Covid-19) di Indonesia yang sembuh terus bertambah. Hari ini (kemarin), dua pasien yang dirawat di RSPI Sulianti Saroso juga sembuh. "Nah, ini ada berita gembira. Jadi pasien nomor 01 itu sudah negatif kedua kali. Alhamdulillah fisiknya juga baik. Kemudian pasien nomor 03 yang negatif juga 2 kali," ujar Syahril, dalam jumpa pers di kantornya, Jakarta Utara, Jumat (13/3). Syahri mengatakan, hasil pemeriksaan kedua pasien sudah menunjukkan negatif virus korona. Keduanya, saat ini dalam kondisi baik. "Klinisnya juga bagus ya dan bisa kita nyatakan sembuh dalam pelayanan ini," katanya. Keduanya rencananya akan dipulangkan hari ini. "Dan insyaallah sore ini kita pulangkan," kata Syahril. Pantauan Radar Depok di lokasi pasien 01, ppihak keamanan perumahan tidak mengetahui adanya proses kepulangannya. Bahkan, dia langsung menunjukan surat imbauan dari pengurus lingkungan perumahan setempat.  Tidak mengizinkan wartawan atau jurnalis masuk ke dalam wilayah Perumahan Studio Alam Indah (PSAI) . "Kami ditugaskan tidak memberikan izin wartawan masuk, soalnya ada surat pemberitahuan," kata salah satu petugas keamanan PSAI. Surat imbauan tersebut ditandatangani Ketua RT7/RW10 Kelurahan/Kecamatan Sukmajaya Kota Depok. Dalam surat tersebut tertulis : Menginformasikan demi perlindungan data pribadi pasien dan warga Perumahan Studio Alam Indah, dan juga mempertimbangkan kesehatan junalis dalam peliputan, maka kami pengurus RT7 RW 10 Perumahan Studio Alam Indah meminta Bapak Bapak Petugas Keamanan untuk; Tidak menginzinkan wartawan /Jurnalis masuk ke dalam wilayah Perumahan Studio Alam Indah. Sementara itu, Walikota Depok, Mohammad Idris mengaku, belum mengetahui terkait kondisi pasien 01 positif virus Korona yang direncanakan dibolehkan pulang oleh Rumah Sakit Penyakit Infeksi Sulianti Saroso. “Belum ada ya (kabar pasien),” kata Idris ditemui disela kegiatannya, kepada Harian Radar Depok, Jumat (13/3). Idris mengatakan, dia akan mengungkapkan soal kondisi pasien jika ada koordinasi dengan pemerintah pusat. “Saya nggak punya kewenangan memberikan progres. Saya hanya boleh bercerita kalau pemerintah pusat sudah berkomunikasi ke saya,” tegas walikota. Alasannya, kata Idris, kasus virus korona merupakan kasus nasional, dan yang berhak memberikan informasi hanya pemerintah pusat. “Kasus nasional ini sudah di nasional. Jubirnya ini sudah di negara. Jadi jangan paksa saya ngomong soal Corona. Apapun tidak akan saya buka,” tandas Idris. Perlu diketahui, Pasien 01 merupakan warga Depok yang identitasnya sempat terkuak. Diberikan kode pasien 01 karena pasien tersebut yang pertama dinyatakan positif virus Korona. (rd)   Jurnalis : Fahmi Akbar (IG : @akbar.fahmi.71), Arnet Kelmanutu (IG : @kelmanutuarnet) Editor : Pebri Mulya    

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X