Senin, 22 Desember 2025

Depok Kembali Perpanjang PSBB

- Kamis, 28 Mei 2020 | 07:05 WIB
Ketua Tim Gugus Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Mohammad Idris.   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok mengusulkan melakukan perpanjangan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB). Usulan tersebut disampaikan kepada Gubernur Jawa Barat untuk memutus mata rantai Covid-19 di Kota Depok. Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, PSBB Kota Depok akan berakhir pada 29 Mei. Namun, setelah dilaksanakan Rapat bersama Forkopimda, menyepakati bersama mengusulkan perpanjangan PSBB Depok kepada Gubernur Jabar. “Kami sepakat mengusulkan perpanjangan PSBB kembali di Kota Depok,” ujar Mohammad Idris kepada Radar Depok. Tim Gugus Tugas mengusulkan perpanjangan PSBB hingga 4 Juni mendatang. Keputusan tersebut diambil, mengingat angka Reproduksi Efektif (Rt) Kota Depok >1 (1,39). Hal itu dilakukan untuk mencegah penularan kasus di tengah masyarakat. Selain itu, Mohammad Idris mengungkapkan, terdapat penambahan kasus konfirmasi positif sebanyak sembilan kasus. Penambahan tersebut berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok yang ditindaklanjuti dengan Swab di Labkesda dan PCR di Laboratorium RSUI sebanyak delapan orang, dan satu orang berasal dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta. Meskipun akan berdampak pada penambahan kasus dalam setiap harinya, strategi detect melalui rapid test dan Swab PCR akan terus dilakukan agar kasus dapat dijaring, dipetakan dan diintervensi. “Mohon kepada sahabat masyarakat dan seluruh elemen untuk dapat memahami hal ini, dengan tidak membuat interpretasi sendiri demi kebaikan dan keselamatan semua,” terangnya. Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal saat ini berjumlah 73 orang, terdapat penambahan dibandingkan hari sebelumnya yaitu sebanyak dua orang. Status PDP tersebut merupakan pasien yang belum bisa dinyatakan positif atau negatif, karena harus menunggu hasil PCR. Data tersebut hanya dikeluarkan PHEOC (Public Health Emergency Operating Center) Kemenkes RI. Adapun data Covid-19 Kota Depok pada Rabu (27/5), terdapat 544 orang positif, sembuh 179 orang, meninggal 28 orang. Untuk Orang Tanpa Gangguan (OTG) sebanyak 1.670 orang, selesai pemantauan 763 orang, masih dalam pemantauan 907 orang. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 3.733 orang, selesai pemantauan 2.187 orang, dan masih dalam pemantauan 1.546 orang. Untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 1.426 orang, selesai pengawasan 776 orang, dan masih dalam pemantauan 650 orang. Serta PDP yang meninggal sebanyak 73 orang. (rd/dic)   DATA COVID-19 DI DUNIA Positif: 5.698.421 Kasus Meninggal: 352.475 Jiwa Sembuh: 2.443.803 Orang   DATA COVID-19 DI INDONESIA Positif: 23.851 Kasus Meninggal: 1.473 Jiwa Sembuh: 6.057 Orang   DATA COVID-19 DI KOTA DEPOK Positif: 544 Kasus Meninggal: 28 Jiwa Sembuh: 179 Orang   Jurnalis : Dicky Agung Prihanto : (IG : @iky_slank) Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X