Walikota Depok, Mohammad Idris.   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Penanganan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, masih terus berlanjut. Rabu (8/7), perkembangan kasus Covid-19 Kota Depok, kembali menunjukan penambahan pasien positif dan sembuh. Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok, Mohammad Idris mengatakan, penambahan kasus konfirmasi positif kembali bertambah, sebanyak 10 kasus diterima Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok. Penambahan tersebut berasal dari tindaklanjut program rapid test Kota Depok. “Ditindaklanjuti dengan Swab di Labkesda dan PCR di Laboratorium RS UI sebanyak sepuluh kasus,” ujar Mohammad Idris kepada Radar Depok. Selain itu, kasus konfirmasi sembuh bertambah empat orang menjadi 603 orang atau 71,11 persen, dari seluruh kasus konfirmasi positif di Kota Depok. Untuk Orang Tanpa Gejala (OTG) selesai pemantauan bertambah 23 orang dan Orang Dalam Pemantauan (ODP) enam orang. Serta Pasien Dalam Pengawasan (PDP) selesai pengawasan bertambah dua orang. Idris menuturkan, PDP yang meninggal berjumlah 121 orang, tidak terdapat penambahan dibanding hari sebelumnya. Status PDP tersebut, merupakan pasien yang dapat dinyatakan positif maupun negatif, karena harus menunggu hasil PCR. Bansos APBD Disalurkan ke 140.347 KK Terpisah, Pemkot Depok telah menyalurkan Bantuan Sosial (Bansos) uang tunai kepada 140.347 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak pandemi Covid-19. Diketahui, setiap KK menerima uang Rp250 ribu. Kepala Dinas Sosial Kota Depok, Usman Haliyana menuturkan, penyaluran bansos diberikan secara bertahap. Tahap pertama disalurkan kepada 30.000 KK, tahap kedua 51.300 KK dan tahap ketiga sebanyak 59.047 KK. “Bansos APBD merupakan kebijakan Walikota Depok, Mohammad Idris untuk membantu masyarakat yang tidak mendapat Bansos dari gubernur Jawa Barat maupun pemerintah pusat. Karena di luar dari Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan kriteria penerima lainnya,” tutur Usman kepada wartawan, Rabu (08/06). Bansos tahap ketiga merupakan tahapan terakhir dari bantuan yang diberikan Pemkot Depok. Dengan total alokasi anggaran Rp35.086.750.000. “Seluruh bantuan telah didistribusikan kepada warga terdampak Covid-19 di 63 kelurahan yang ada,” jelasnya. Dirinya berharap, Bansos yang diserahkan dapat meringkankan beban warga. Khususnya yang terdampak pandemi Covid-19. “Bansos APBD ini diserahkan kepada pihak kelurahan, penerima langsung datang ke kelurahan,” pungkasnya. (dic/net)   Jurnalis : Dicky Agung Prihanto (IG : @iky_slank) Editor ; Pebri Mulya