DISKUSI : Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok, Pradi Supriatna saat Bincang Siang Bersama Wartawan Depok Media Center (DMC) di Garden Cafe Hotel Bumi Wiyata, Jalan Raya Margonda, Kecamatan Beji, Rabu (8/7). FOTO : RICKY/RADAR DEPOK
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Saat bincang siang bersama wartawan Depok Media Center (DMC) di Garden Cafe Hotel Bumi Wiyata, Jalan Raya Margonda, Kecamatan Beji, Rabu (8/7) kandidat Calon Walikota Depok dari Partai Gerindra, Pradi Supriatna mengakui lawan terberatnya di Pilkada Depok 2020.
Namun, Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok ini bukan menunjuk petahana Mohammad Idris, bukan juga politikus PKS Imam Budi Hartono atau kandidat lain yang saat ini tengah meningkatkan popularitas dan elektabilitasnya pada pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Depok 9 Desember 2020.
“Pak Idris jelas petahana, sekarang kan juga jadi politisi, demikian juga dengan Bang IBH (Sebutan Imam Budi Hartono). Masing-masing tentu ada plus minusnya, termasuk saya. Bang IBH juga sahabat saya, saya panggilnya Abi,” kata Pradi kepada Radar Depok.
Kini, sambung suami dari Martha Catur Wurihandini ini, kedua nama tersebut memiliki kans yang sama untuk diusung PKS pada Pilkada tahun ini, dengan atau berkoalisi dengan partai lain yang ada di Kota Depok.
“Yang berat itu bukan keduanya. Lawan yang berat adalah yang tidak kelihatan,” ungkap Pradi.
Pradi pun mengungkap, dalam sebuah kontestasi dan demokrasi, perbedaan memang merupakan sebuah keniscayaan, dan pihaknya sangat menghargai perbedaan tersebut. Namun, tidak mengesampingkan nilai-nilai persahabatan yang selama ini terjalin baik.
“Berbeda boleh, tapi harus tetap ada batasannya. Yang jelas, kami di Gerindra maupun PDI Perjuangan terus menjalin silaturahmi dengan teman-teman partai lain untuk bergabung membangun Depok menjadi lebih baik lagi,” tuturnya.
Pada kesempatan tersebut, Pradi yang saat ini menjabat sebagai Wakil Walikota Depok mengatakan telah memiliki blue print untuk membangun Kota Depok, seperti memanfaatkan potensi yang ada di Kota Sejuta Maulid ini.
“Kita punya 23 situ, itu menjadi sumber resapan dan cadangan air, juga wahana wisata air jika dikelola dengan benar. Depok juga bisa jadi Kota Kreatif, dengan membangun kreatif center. Karena kita memang punya potensi yang besar sekali,” papar Pradi.
Sebagai Bacalon Walikota Depok, tentu ia memiliki konsep yang jelas dan ingin menjadikan Kota Depok modern dan berbudaya. Sebab, Depok sendiri jadi salah satu kota penyangga DKI Jakarta, sehingga perlu identitas yang jelas dan dibarengi komunikasi efektif serta massif dengan pusat ataupun DKI, untuk membangun infrastrukturnya.
“Komunikasi itu untuk pengembangan infrastruktur kota yang terintegrasi dengan DKI Jakarta, bisa juga dengan intervensi APBN,” paparnya.
Sebab, sambung Pradi, konsep membangun kota yang modern dan berbudaya, tentu tidak bisa bisa berharap sumber pada APBD saja. Berbagai sumber investment bahkan media harus dilibatkan.
“Konsep pertumbuhan dan pemerataan harus seimbang. Tapi yang utama adalah infrastruktur. Kalau Jakarta punya auto ring road. Jika di Depok ada, tentu membuat masyarakat Depok aman, nyaman, kondusif dan segar. Sebab, banyak warga Depok yang bekerja ke DKI Jakarta, ini juga harus dipikirkan, terutama mengurai kemacetan,” pungkas Pradi. (rd/cky)
Jurnalis : Ricky Juliansyah
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:27 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 13:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:00 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:00 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 18:26 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 18:06 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 07:00 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:30 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 06:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 22:41 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 15:10 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 08:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 07:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 07:00 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
Rabu, 17 Desember 2025 | 06:00 WIB
Selasa, 16 Desember 2025 | 20:14 WIB