Senin, 22 Desember 2025

241 Penghuni Ponpes Diswab

- Jumat, 13 November 2020 | 09:44 WIB
  RADARDEPOK.COM, DEPOK – Pascatemuan 39 santri yang positif Covid-19, Pemkot Depok melakukan tindakan lanjutan dengan menggelar Swab massal kepada 241 santri dan pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Baitul Hikmah Kelurahan Curug, Kecamatan Bojongsari, Kamis (12/11). Pjs Walikota Depok, Dedi Supandi menjelaskan, setelah ditemukan kasus tersebut maka langsung dilakukan tracing kepada seluruh santri dan staf di lingkungan pesantren. "Yang dinyatakan positif, kini tengah menjalani isolasi mandiri di lingkungan pesantren. Dan yang negatif, telah dipulangkan ke rumahnya masing-masing," ucap Dedi kepada Radar Depok, Kamis (12/11). Dedi menjelaskan, pemantauan terus dilakukan oleh puskesmas dengan pemberian vitamin dan berbagai pencegahan lainnya. "Dari awal ditemukan kasus, aktivitas pun dihentikan hingga nanti kondisinya aman," terangnya. Maka itu Dedi tak bisa memastikan kapan Ponpes Baitul Hikmah akan kembali melakukan aktivitas belajar mengajar. "Belum bisa dipastikan, karena setelah 14 hari akan kembali pemeriksaan, serta pemantauan oleh puskesmas setempat. Tetapi yang jelas, saat ini seluruh aktivitas dihentikan, hingga ada perkembangan yang baik," tuturnya. Terpisah, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 (GTPPC) Kota Depok, Dadang Wihana menjelaskan, bahwa hari ini telah dilakukan swab massal kepada 241 santri dan seluruh staf di lingkungan ponpes. "Hari ini langsung dilakukan Swab, bagi 241 santri dan staf yang belum dilakukan pemeriksaan," terang Dadang kepada Radar Depok, Kamis (12/11).   Dalam Swab massal ini, dirinya menjelaskan bahwa pihak puskesmas setempat bekerjasama dengan Rumah Sakit Universitas Indonesia (RSUI). Puskesmas begitu kerja keras menginput data tracing untuk dilakukan Swab hari ini. "Hasil Swab, kurang lebih dua sampai tiga hari ke depan. Dari hasil tersebut, selanjutnya akan kami tidak lanjuti. Jika ditemukan ada yang merasakan gejala, maka segera ditindaklanjuti ke Rumah Sakit," ujarnya. Selain itu, penyemprotan disinfektan juga sudah dilakukan, sebagai upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di lingkungan ponpes tersebut. "Penyemprotan disinfektan sudah berjalan, setelah ditemukan kasus, maka Damkar langsung mengambil tindakan. Penyemprotan juga akan dilakukan rutin," tandasnya. Terpisah, virus Covid-19 juga menjangkiti dua Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemkot Depok. Diketahui, kedua ASN itu terdeteksi positif Covid019 pada Sabtu (7/11). Pasca ditetapkan positif, kedua ASN langsung isolasi guna menekan penyebaran utamanya di lingkung Pemkot Depok. “Satu dirawat di rumah sakit dan sekarang mulai pulih. Satu lagi isolasi mandiri, karena tanpa gejala,” terangnya. Dari hasil tracing, diketahui mereka terpapar dari anggota keluarga. Pasalnya ada anggota keluarganya yang bekerja di dunia kesehatan. “Mereka tidak keluar kota. Mereka ada aktivitas karena salah satu anggota keluarga yang dalam dunia kesehatan," tuturnya.   Ruang Asrama Disemprot Disinfektan Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran (Damkar) Kecamatan Bojongsari terus melakukan penyemprotan disinfektan ke sejumlah ruang publik. Kali ini sasarannya adalah Pondok Pesantren Baitul Hikmah di Kelurahan Curug. Kepala UPT Damkar Bojongsari, Munadi menuturkan, kegiatan ini dilakukan guna menekan penyebaran Covid-19 di lingkungan pesantren. Dengan begitu, diharapkan dapat mencegah terciptanya klaster pesantren. “Kami melakukan sterilisasi dengan cara penyemprotan disinfektan. Pada kegiatan ini kami berkoodirnasi dengan Kelurahan Curug,” ujarnya, Kamis (12/11). Penyemprotan tersebut melibatkan lima personel Damkar. Sementara alat yang digunakan berupa satu mesin steam, dua mesin semprot elektrik dan juga tiga alat fogger. Area yang disemprot meliputi ruang kelas, ruang asrama santri, masjid, ruang sekretariat dan juga halaman. Penyemprotan ini menghabiskan dua liter cairan disinfektan. “Selain penyemprotan, kami juga melakukan fogging,” pungkasnya. (rd/tul/net)   Jurnalis : Lutviatul Fauziah Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X