PENJEMPUTAN PASIEN : Petugas saat melakukan penjemputan pada pasien yang terkonfirmasi OTG, untuk dibawa ke Wisma Makara UI menjalani isolasi mandiri. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Baru dibuka delapan hari, tempat isolasi pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) Covid-19 di Wisma Makara UI sudah penuh. Dari 120 kasur yang disediakan semuanya terisi. Penanggung Jawab (Pj) Pelayanan Medis Wisma Makara UI, Titin Hardiana mengatakan, berdasarkan data terakhir pada Jumat (27/11) jumlah pasien di Makara totalnya mencapai 120 pasien OTG. “Hari ini ada 18 pasien baru masuk, sebelumnya 102 orang. Jadi per hari ini full,” ungkap Titin kepada Radar Depok, Jumat (27/11). Meski begitu sebelumnya, sudah ada 12 pasien yang keluar dari Wisma Makara UI. Pada Rabu (25/11) dan Kamis (26/11) masing-masing ada satu pasien keluar. Dan Jumat (27/11) ada 10 pasien keluar. Pasien yang sudah keluar tersebut sudah selesai menjalani isolasi. Artinya sudah sepuluh hari dari saat mereka mendapat hasil swab. “Kami tidak swab ulang, karena mereka kan OTG. Kami hanya cek kesehatan saja. Kalau dirasa sudah stabil, mereka sudah selesai isolasi kami perbolehkan pulang,” jelasnya. Menurut Titin, Wisma Makara UI sangat cepat penuh karena memang demandnya banyak. Jadi, sangat wajar kalau cepat penuh. Karena masyarakat juga antusias akan pendirian tempat isolasi tersebut. Selanjutnya dia berharap, semoga tempat isolasi di Kota Depok bisa bertambah. Karena kalau dilihat dari jumlah pasien OTG masih banyak yang memerlukan tempat isolasi seperti Wisma Makara UI. “Perlu sih ditambah tempat isolasi di Depok,” tambahnya. Untuk penambahan kasur menjadi 140 masih belum ia ketahui. Namun menurut Titin, sudah ada 24 pasien OTG yang waiting list atau menunggu untuk masuk ke Wisma Makara UI. Sebenarnya pihaknya sudah punya data berapa orang yang akan keluar di hari berikutnya. PENJEMPUTAN PASIEN : Petugas saat melakukan penjemputan pada pasien yang terkonfirmasi OTG, untuk dibawa ke Wisma Makara UI menjalani isolasi mandiri. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK   Seperti pada Sabtu (28/11), kalau berdasarkan data akan ada delapan orang yang akan selesai masa isolasinya. Namun data tersebut belum pasti, karena masih akan ada cek kesehatan terlebih dahulu. “Jadi nanti masih tergantung dari hasil cek kesehatan,” tuturnya. Terpisah, Koordinator Relawan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Denny Romulo Hutauruk mengaku, hanya sisa lima kasur di lokasi tersebut petugas menjemput sekitar 17 pasien OTG. "Itu perkembangan terbarunya. Baru kami rekap datanya tadi pukul 17.00 wib," terang Denny kepada Radar Depok. Jumat (27/11). Ia membeberkan, dari 120 kasur yang disediakan Makara UI, sampai saat ini sudah terisi 115 pasien. Namun, ada 18 pasien yang sudah selesai isolasi mandiri di lokasi tersebut, sehingga petugas mengantar kembali ke rumahnya masing-masing. "Sejauh ini masih aman, karena ada yang dijemput dan ada yang selesai isolasi. Semoga masih menampung pasien OTG," ungkapnya. Sementara itu, Relawan Wisma Makara UI, Nadel menambahkan, setiap pagi seluruh pasien selalu menjalani senam pagi agar imunitas tubuh selalu terjaga dengan baik. "Alhamdulillah semakin ke sini, kondisi pasien semakin baik. Sudah ada beberapa pasien yang dipulangkan," tambahnya. Sejauh ini, diterangkan Nadel tidak ada kendala yang berarti, baik secara perlengkapan maupun lainnya. Hanya, kadang ada beberapa pasien yang berat ketika di jemput petugas. "Biasanya pasien berat meninggalkan keluarga, dan harus berembuk. Tapi setelah diedukasi petugas, semua lancar dan mau dibawa ke tempat isolasi," bebernya. Seluruh komponen selalu berupaya menangani permasalahan covid-19 dengan baik, baik dari Dinas Kesehatan, Dinas Damkar, hingga TNI dan Polri. (rd/cr3/arn)   Jurnalis : Putri Disa, Arnet Kelmanutu Editor : Pebri Mulya