JUMPA PERS : Kapolser Metro Depok, saat jumpa pers menjelang pengamanan malam tahun baru. FOTO : ISTIMEWA   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Menjelang malam pergantian tahun 2021, 764 personel gabungan siap antisipasi adanya kegiatan masyarakat yang menyebabkan kerumunan. Pihak kepolisian juga telah menyiapkan dua strategi besar dalam pengamanan nanti malam. Kapolrestro Depok, Kombes Azis Andriansyah menerangkan, 764 personel gabungan terdiri dari TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, Damkar dan petugas kesehatan dan Dinkes. "Untuk strategi pengamanan, kami ada dua strategi besar. Yaitu Satsioner atau post tetap, ada 29 lokasi yang memang sering menjadi titik kumpul, seperti GDC, alun-alun, jembatan serong, fly over Arif Rahman Hakim, fly over UI, seluruh Situ," ucapnya saat jumpa pers, Kamis (31/12). Nantinya, di setiap lokasi anggota akan mencegah terjadinya kerumunan. Tetapi, jika kerumunan terjadi maka masyarakat yang berada dilokasi langsung lakukan rapid test ataupun swab test. "Dan jika didapati mereka reaktif, maka akan segera kami lakukan treatment ditempat-temapt yang telah disediakan, seperti Pusat Studi Jepang (PSJ) UI, wisma makara, wisma atelet, dan wisma pademangan," terangnya. Dan untuk mengantisipasi adanya titik-titik kerumunan dadakan, pihaknya membentuk tiga kelompok gabungan terpadu untuk mobiling. "Pola sanksinya sama, ketika ada masyarakat yang berkerumun, maka akan segera kami bubarkan dan kami lakukan rapid tes di tempat," pungkasnya. (rd/tul)   Jurnalis : Lutviatul Fauziah Editor : Pebri Mulya