RADARDEPOK.COM, DEPOK – Para wartawan yang bertugas di Kota Depok akan mulai menjalani vaksinasi covid-19. Pendaftar pertama bakal dibuka sebanyak 78 orang, dan sudah dijadwalkan mulai 1 hingga 3 Maret 2021 yang bertempat di RSUD Kota Depok. Vaksinasi dibagi ke dalam dua sesi. Pertama pukul 08.00-12.00 wib, sesi kedua pada pukul 13.00-16.00. Direktur RSUD Kota Depok, Devi Maryori menyebutkan, sudah ada 24 wartawan yang mendaftar dan siap divaksin. “Hari ini ada satu wartawan yang divaksin. Selasa (2/3) ada 24 wartawan yang mendaftar dan siap divaksin,” ungkap Devi kepada Radar Depok, Senin (1/3). Sebelum divaksin, wartawan akan diwawancarai terlebih dahulu terkait kondisi kesehatan. Kemudian dilanjutkan dengan pengecekan tekanan darah. Devi meminta kepada wartawan untuk berperan aktif mencari informasi dalam pendaftaran vaksinasi. Sebab, profesinya kerap bertemu dengan banyak orang, dan berbagai tempat. Sehingga harus divaksin demi kesehatan. “Di rumah kan ada anak, istri, ada keluarga. Wajib divaksin biar aman dan sehat, kita ketahui kerja wartawan itu mobile,” tutur Devi. Sementara, Sekretaris PWI Kota Depok, Suwandi yang juga wartawan senior Depok menambahkan bahwa pelayanan di RSUD Depok dilakukan sangat maksimal, mulai dari awal sampai akhir, dari dokter kepala hingga perawat yang bertugas. “Tidak ada efek apapun. Alhamdulillah saya sudah divaksin. Ini demi memberi tahukan ke rekan media, harus jadi contoh untuk masyarakat,” terangnya. Dia mewakili PWI Depok menyampaikan agar seluruh wartawan bisa memberikan teladan kepada masyarakat yang masih ragu dengan vaksin, sebab profesi wartawan akan menjalani vaksinasi. “Alhamdulillah saya sudah divaksin dan pelayanannya sangat ramah. Terima kasih untuk Direktur RSUD Depok yang telah memberikan fasilitas vaksin covid-19 bagi para wartawan yang bertugas di Kota Depok,” ujarnya. Terpisah, Kabid Pelayanan Medis RSUD Kota Depok, Lely Nurlaely mengatakan, vaksinasi dilakukan dua hari, Selasa dan Kamis. Pihaknya menargetkan, vaksin selesai pada minggu ini. RSUD menugaskan 12 petugas untuk melakukan vaksinasi. Di antaranya dua dokter, sembilan perawat, dan tiga petugas administrasi. “Dinas Kesehatan minta vaksinasi untuk wartawan selesai dalam minggu ini,” ucapnya kepada wartawan, Senin (1/3). Untuk alur pemberian vaksinasi sama dengan yang ditetapkan Kementerian Kesehatan. Yaitu pendaftaran, skrining dan pemeriksaan, pemberian vaksin, serta pemantauan. "Wartawan  yang divaksin akan melewati empat meja. Meja satu untuk pendaftaran, meja dua skrining dan pemeriksaan, meja tiga pemberian vaksin, serta meja empat pemantauan," tutupnya.  (arn/**)   Jurnalis: Arnet Kelmanutu Editor: M. Agung HR