Senin, 22 Desember 2025

Gerakan Anak Negeri Spirit of Labuan Bajo : Dua Malam Lawan Angin Barat

- Minggu, 16 Januari 2022 | 22:52 WIB
SAMPAI PUNCAK : Direktur Radar Depok Andi Ahmadi (Tengah), GM Radar Depok Iqbal Muhammad (Kiri) dan Redaktur Pelaksana Radar Depok Fahmi Akbar (Kanan) sampai puncak Pulau Padar Labuan Bajo NTT, ingin mengeksplor destinasi dari ketinggian, Sabtu (15/1). FAHMI/RADAR DEPOK
SAMPAI PUNCAK : Direktur Radar Depok Andi Ahmadi (Tengah), GM Radar Depok Iqbal Muhammad (Kiri) dan Redaktur Pelaksana Radar Depok Fahmi Akbar (Kanan) sampai puncak Pulau Padar Labuan Bajo NTT, ingin mengeksplor destinasi dari ketinggian, Sabtu (15/1). FAHMI/RADAR DEPOK

RADARDEPOK.COM, LABUAN BAJO - Gerakan Anak Negeri kembali menggebrak. Sukses menjelajahi Jawa-Bali melalui jalur darat 5.000 kilometer. Jumat (13/1), Gerakan Anak Negeri menjajal angin barat Labuan Bajo Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT). Sejumlah destinasi kaya akan hayati digali demi kemajuan ekonomi kreatif. Radar Bogor, Radar Bandung, Radar Bekasi, Radar Depok, Radar Sukabumi, Radar Karawang, Radar Depok, Radar Cianjur, Harian Metropolitan, PojokSatu.id dan erbege.com (Radar Bogor Grup) berkolaborasi membuat kegiatan: Ekspedisi Gerakan Anak Negeri (Episode Spirit of Labuan Bajo) untuk pembuatan konten kreatif.




-
KOMPAK : Tim Radar Bogor Grup berhasil ke puncak Pulau Padar NTT, Sabtu (15/1). FAHMI/RADAR DEPOK

Jumat siang sekira pukul 11:15 WIB, redaktur pelaksana (Redpel), pimpinan redaksi (Pimred) dan general manager (GM) se-Radar Bogor Grup (RBG) bertolak dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Internasional Komodo. Selama di udara dua jam 30 menit, ketika ingin mendarat tim dimanjakan dengan gundukan bukit yang terpisah dengan lautan. Tak sedikit, ada puluhan pulau-pulau disana.


Keluar bandara langsung disambut penduduk mengajak mengeksplor Labuan Bajo. Tim yang terdiri dari 20 orang, menaiki bus menuju dermaga Labuan Bajo. Kapal sekoci berkelir biru sudah siap membawa tim ke Kapal Sipakatau Bulukumba. Tujuan awal menapaki Pulau Kalong dan tujuan akhir di Pulau Kanawa.


Pencetus Gerakan Anak Negeri, Hazairin Sitepu mengatakan, diketahui tahun 2021 telah ditetapkan Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) sebagai Tahun Internasional Ekonomi Kreatif melalui Resolusi Umum PBB No. 74/198. Paling membanggakan, Indonesia memprakarsai resolusi PBB mengenai kemajuan ekonomi kreatif dunia tersebut.


Berangkat dari penetapan itu, Radar Bogor Grup berkolaborasi membuat kegiatan: Ekspedisi Gerakan Anak Negeri (Episode Spirit of Labuan Bajo) untuk pembuatan konten kreatif, inspiratif, dan positif. Sengaja dilibatkan redpel, pimred dan GM agar hasilnya maksimal. "Kami ingin mengeksplorasi Labuan Bajo yang memiliki destinasi wisata premium di Indonesia. Dan mendukung pemerintah dalam memajukan ekonomi kreatif," jelas pria yang juga CEO Radar Bogor Grup ini.


Selama empat hari tiga malam, tim mengelilingi pulau yang terkenal di Labuan Bajo. Terutama Pulau Padar dan Pulau Komodo. Keindahan disana sudah tak perlu ditanyakan lagi, wisatawan asing pun kerap berdatangan ingin melihat binatang yang hanya ada di Indonesia : Komodo. "Komodo jadi hewan purba yang hanya ada di Indonesia. Ini menarik, dari puluhan pulau ada tiga pulau yang jadi habitat Komodo," katanya.


Pimred Harian Radar Depok, Iqbal Muhammad mengaku, ini kesempatan bagus bagi Radar Depok dalam pengembangan media digital. Banyak spot peliputan yang memang mesti dikembangkan melalui media digital yang Radar Depok miliki saat ini.


Menurutnya, selama empat hari tiga malam sempat ada beberapa insedent diperjalanan saat mengarungi lautan Labuan Bajo. Dua malam tim dihantam angin Barat. Sehingga ada satu destinasi yang tak bisa disinggahi. Bahkan, sempat terjadi tabrakan antar kapal tim dengan kapal wisatawan lain saat di laut lepas.


"Gebrakan pak Hazairin ini sangat bagus ya, media diajak bergerak bertransformasi ke digital. Dan lokasi Labuan Bajo sangat tepat buat belajar digital," ujar Iqbal yang juga GM Radar Depok ini.


Sementara, Redaktur Pelaksana Radar Depok, Fahmi Akbar menyebut, banyak pengalaman yang berharga saat mengunjungi destinasi di Labuan Bajo. Khususnya di Desa Komodo. Di sana bagus untuk dieksplor melalui media digital, terutama bagaimana masyarakat bisa hidup berdampingan dengan Komodo. "Ini pengalaman berharga. Nantikan liputan digital videonya ya, bisa di YouTube Radar Depok TV, Instagram, Facebook, Snack dan tik tok Radar Depok," tutupnya. (rd/hmi)


Jurnalis : Fahmi Akbar

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X