Senin, 22 Desember 2025

Salah Bacok Saat Tawuran, Siswa Depok Tewas di Jaksel

- Senin, 31 Januari 2022 | 07:38 WIB
SENDU: Suasana rumah duka korban salah bacok, dalam peristiwa tawuran antar pelajar yang menewaskan Rhaka murid SMK di RT2/6 Kelurahan Tanah Baru, Beji, Kota Depok, Minggu (30/1). NURHIDAYATI FAUNA/RADAR DEPOK
SENDU: Suasana rumah duka korban salah bacok, dalam peristiwa tawuran antar pelajar yang menewaskan Rhaka murid SMK di RT2/6 Kelurahan Tanah Baru, Beji, Kota Depok, Minggu (30/1). NURHIDAYATI FAUNA/RADAR DEPOK

RADARDEPOK.COM – Rhaka siswa SMK Kusuma Bangsa (Kuba) Kota Depok, menjadi korban keganasan tawuran, di Jalan Cipedak Raya, Srengseng Sawah Jakarta Selatan (Jaksel), Kamis (27/1). Pemuda berusia 18 tahun ini kena sasaran pembacokan, saat mengantarkan temannya pulang selepas Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Saat hari kejadian diketahui seperti pelajar pada umumnya. Rhaka pergi ke sekolah untuk melaksanakan PTM dengan temannya. Semua tampak normal tidak ada tanda-tanda hari itu Rhaka akan mereggang nyawa. Hingga akhirnya saat pulang dari sekolah Rhaka meminta izin kepada ibunya mengantar temannya, via pesan singkat Whatsapp (WA).

“Pukul 11:30 WIB Rhaka sudah pulang, lalu dia chat saya, katanya mau nganter temannya dulu pulang,” ucap orang tua, Rhaka, Muhammad Saffi, di RT2/6 Kelurahan Tanah Baru, Beji, Minggu (30/1).

Tanpa ada firasat apapun mengizinkan anaknya untuk mengantar temannya pulang. Hingga pada pukul 12:30 WIB, Rhaka dihadang segerombolan siswa yang sedang tawuran. Rhaka yang saat itu kaget, tidak menyangka akan dikeroyok para pelajar yang dia sendiri pun tidak kenal. “Rhaka disitu dikeroyok karena kan Rhaka baru pulang dari sekolah pakai celana abu-abu,” tuturnya.

Para pelajar tersebut mengeroyok Rhaka tanpa tahu identitas sekolah Rhaka. Alhasil Rhaka menjadi korban salah bacok.  “Seragamnya sudah dia buka dan pakai hoodie, jadi gak dikenalin. Dikirain mereka mungkin Rhaka salah satu lawan mereka,” ungkapnya.

Rhaka sempat mendapatkan perawatan intesif di Rumah Sakit Graha Permata Ibu. Tapi naas nyawa Rhaka tidak dapat tertolong oleh tim dokter, dikarenakan lukanya yang telah mengenai bagian vital.  “Rhaka langsung dibawa temannya sore, karena saya dapet kabar harus ke rumah sakit itu malam,” tuturnya.

Menurut keterangan dokter yang menangai Rhaka. Kondisi pasiennya sudah sangat buruk saat dilarikan ke rumah sakit. Luka bacok yang diterima Rhaka mengenai tulang tengkorak dan membuat pendarahan disekitar kepala dalamnya.

Alhasil nyawa Rhaka pun tidak dapat tertolong pada Jumat (28/1) di Rumah sakit Graha Permata Ibu. Almarhum Rhaka pun dibawa pulang keluarga, disalatkan dan diantarkan ke peristirahatan terakhirnya. “Rhaka sudah tidak tertolong hari Jumat, lalu kita bawa pulang kita salatkan dan kita kebumikan di TPU Islam Tanah Baru,” bebernya.

Semasa hidupnya Rhaka dikenal sebagai anak yang sopan dan berbakti kepada kedua orang tuanya. “Rhaka itu sama saya sangat berbakti, tidak pernah dia bohong sama saya, sangat patuh kemana-mana bilang, penurut,” ucapnya sambil terisak saat mengenang almarhum putra sulungnya.

Kedua orang tua Rhaka tidak menyangka putra sulungnya akan pergi mengenaskan. “Saya benar-benar shok, saya tahu anak saya tidak mungkin terlibat tawuran, anak saya anak yang baik,” ujar Ayah Rhaka.

Kepedihan pun turut dirasakan oleh ibu teman almarhum.  “Saya sedih, saya kehilangan, saya bersaksi bahwa Rhaka semasa hidupnya adalah anak yang baik, anak yang sangat sopan kepada orang tua, anak yang pintar dan rajin menolong orang lain,” ucap salah satu ibu teman korban.

Hingga saat ini, keluarga telah ihklas menerima kepergian Rhaka. Dan insiden tersebut telah dilimpahkan sepenuhnya untuk ditindaklanjuti oleh Polsek Jagakarsa.(cr1/rd)

Jurnalis : Nurhidayati Fauna

Editor : Fahmi Akbar 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X