RADARDEPOK.COM – Hari yang bersejarah bagi 404 calon haji Kota Depok, datang juga. Besok (9/6), bila tak ada aral melintang ratusan jamaah dengan Kloter 8 dilepas di Kantor Balaikota Depok. Visa haji yang selama ini dikhawatirkan belum tercetak pun, sudah dikantongi seluruh jamaah.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kantor Kemenag Depok, Yuli Rahmawati mengatakan, kloter pertama atau yang kloter 8 dijadwalkan masuk asrama haji 9 Juni 2022 pukul 05:20 WIB. Kemudian diterima di Bandara Soekarno – Hatta pukul 22:20 WIB, dan take off 10 juni 2022 pukul 02:20 WIB. Tiba kembali di Indonesia pada 20 Juli 2022 Pukul 04:00 WIB. “Kloter pertama akan dilepas di Balaikota Depok dan langsung dilepas Walikota Depok Mohammad Idris,” katanya kepada Harian Radar Depok, Selasa (7/6).
Baca Juga : 9 Juni, 404 Jamaah Haji Depok Berangkat Duluan
Dia melanjutkan, kloter kedua atau kloter 36, masuk asrama 28 Juni 2022 pukul 04:00 WIB kemudian diterima di bandara pukul 20:25 WIB. Dan take off 29 Juni 2022 pukul 00:25 WIB, tiba kembali di Indonesia 8 Agustus 2022 pukul 03:25 WIB. Lalu untuk kloter ke tiga atau kloter 41, masuk asrama 30 Juni 2022 pukul 18:00 WIB, kemudian diterima di bandara 1 Juli 2022 pukul 12:25 WIB dan takeoff pukul 16:25 WIB. Tiba kembali di Indonesia 10 agustus 2022 pukul 20:00 WIB. “Alhamdulillah untuk semua calon haji yang akan berangkat bulan ini sudah memiliki visa, semua akomodasi sudah disiapkan,” tuturnya.
Dia menjelaskan, kloter 36 jumlah calon jamaah haji yang akan berangkat sebanyak 410 orang yang terdiri dari 32 orang jamaah Kota Depok, 26 orang jamaah Kota Bogor, 62 orang jamaah Kabupaten Bogor dan 284 orang jamaah Kabupaten Cirebon di tambah dengan 6 orang petugas.
Kemudian, kloter 41 jumlah calon jamaah haji yang akan berangkat sebanyak 410 orang yang terdiri dari 327 orang jamaah Kota Depok, 15 orang jamaah Kota Bekasi, 62 orang jamaah Kabupaten Garut di tambah dengan 6 orang petugas. “Kalau warga Depok yang berangkat pada kloter 8 ada 404 orang, kloter 36 ada 32 orang, kemudian kloter 41 ada 327 orang. Tapi pas berangkat bareng sama calon haji dari daerah lain di Jawa Barat,” bebernya.
Sementara, Dokter Spesialis Penyakit Dalam Rumah Sakit (RS) Hasanah Graha Afiah (HGA), Yuni Anisa menyebut, ada beberapa hal yang harus dipersiapkan dan diperhatikan, seperti pembiasaan aktivitas di Tanah Suci dimulai dari tanah air. Kemudian, membiasakan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
Lebih lanjut, persiapan lainnya yaitu membiasakan makan teratur dengan gizi seimbang, mengatur konsumsi cairan dengan minum lebih sering, termasuk saat mendekati waktu salat.
“Saat di pesawat supaya membawa dan mengonsumsi minuman. Jangan takut ke toilet, karena minum yang banyak itu penting untuk menghidrasi tubuh,” terangnya.
Yuni juga menjelaskan, Calhaj harus membiasakan terpapar panas matahari, namun tidak berlebihan. Serta, meningkatkan kebugaran dan menjaga kesehatan sebelum keberangkatan, dengan berolahraga.
“Pemeriksaan kesehatan rutin sebelum keberangkatan ke Tanah Suci juga perlu,” sambungnya.
“Saya berpesan kepada seluruh Calhaj untuk menghindari kopi, teh dan minuman bersoda. Kemudian, minum air putih minimal 200 ml (1 gelas) per jam. Terakhir, membatasi konsumsi makanan atau minuman yang banyak menghasilkan gas sebelum atau selama penerbangan, seperti sayur kol, ubi, durian, minuman bersoda, makanan berlemak tinggi dan pedas,” tutupnya.(dra/rd)
Tentang Perjalanan Haji Depok :
Kloter :
- Dibagi 3
Rincian :
- Kloter 8
- Kloter 36
- Kloter 41
Kloter 8 :
- Berangkat 9 Juni 2022
- Di Bandara Soekarno–Hatta pukul 22:20 WIB
- Take off 10 juni 2022 pukul 02:20 WIB
- Tiba kembali di Indonesia 20 Juli 2022 Pukul 04:00 WIB
- 404 jamaah
Kloter 36 :
- Masuk asrama 28 Juni 2022 pukul 04:00 WIB
- Di bandara pukul 20:25 WIB
- Take off 29 Juni 2022 pukul 00:25 WIB
- Tiba kembali di Indonesia 8 Agustus 2022 pukul 03:25 WIB
- 32 jamaah
Kloter 41 :
- Masuk asrama 30 Juni 2022 pukul 18:00 WIB
- Di bandara 1 Juli 2022 pukul 12:25 WIB
- Take off pukul 16:25 WIB
- Tiba kembali di Indonesia 10 agustus 2022 pukul 20:00 WIB
Jurnalis : Indra Abertnego Siregar
Editor : Fahmi Akbar