RADARDEPOK.COM - Timnas Indonesia vs Guam dalam Kualifikasi AFC U17 2023 berakhir dengan skor telak 14-0, di Stadion Pakansari, Bogor. Dalam laga yang berlangsung pada Senin (3/10), Arkhan Kaka mencetak quattrick (4 gol). Timnas U17 Indonesia sementara ada di peringkat 2 klasemen Kualifikasi Piala Asia U17 di bawah Uni Emirat Arab (UEA).
Kemenangan Timnas U16 Indonesia ini merupakan awal yang baik sebelum menghadapi secara berturut-turut UEA pada Rabu (5/10), Palestina pada Jumat (7/10), dan terakhir Malaysia pada Minggu (9/10). Bisa lolos secara otomatis ke putaran Piala Asia U17 2023, Garuda mesti jadi juara Grup B, atau jika tidak, masuk dalam 6 runner-up terbaik.
Bermain setelah hening cipta tanda duka cita atas Tragedi Kanjuruhan, Timnas U17 tampil gigih. Sebaliknya, Guam dengan keterbatasan fisik dan teknik mereka, lebih berkonsentrasi menumpuk pemain di sepertiga terakhir lapangan. Timnas U19 membuka keran gol mereka pada menit 8, ketika terjadi benturan antara kiper Guam, Jacob Toves, dengan pemain belakangnya. Arkhan Kaka memanfaatkan situasi dengan tembakan datar ke gawang yang kosong.
Berselang 2 menit, Kaka mencetak gol keduanya, menyelesaikan umpan Narendra Tegar. Indonesia sempat mengalami kebuntuan menghadapi taktik ultradefensif Guam. Namun, hand ball pemain belakang lawan membuat Garuda memperoleh hadiah penalti. Eksekusi Arkhan Kaka sebenarnya bisa dibaca Toves, tetapi terlalu kencang untuk ditahan. Setelah hattrick Kaka, giliran Narenda Tegar membobol gawang Guam pada menit 26, dengan menyambut bola silang Rizdjar Subagja.
Berikutnya, Riski Afrisal tidak mau kalah dengan tandukan mematikan. Angka terus bertambah. Kaka memastikan golnya malam ini jadi 4 pada menit 34. Arkhan Kaka tidak hanya mencetak gol, tetapi juga memberikan assist. Jelang babak pertama usai, ia menggunakan kepala untuk memantulkan umpan silang dari sisi kiri. Bola dari Kaka dituntaskan oleh bek Sulthan Zaky dengan tembakan akurat. Skor 7-0 hanya dalam babak pertama saja. Awal babak kedua, prahara dialami Guam.
Mereka kebobolan 2 kali hanya dalam 4 menit awal. Ini dimulai dari kegugupan Donovan Moss, bek Guam, dalam mengantisipasi umpan silang Indonesia sehingga justru menceploskan bola ke gawang sendiri. Berselang 2 menit, giliran pemain pengganti Jehan Pahlevi yang membukukan gol untuk Indonesia. M. Gaoshirowi yang juga sama-sama berstatus supersub mencetak gol ke-10 Garuda setelah tinggal berhadapan dengan Toves. Setelah kebobolan 10 gol, Toves diganti. Namun, bukan berarti gawang Guam aman dari kebobolan.
Menit 80, ada gol ke-11 Garuda dari Habil Abdillah yang menyelesaikan umpan silang di tengah kerumunan. Belum cukup, gelandang Figo Dennis melepaskan tembakan dari luar kotak penalti untuk semakin menenggelamkan lawan. Menit 85, Nicolas Chargualaf mendapatkan kartu kuning kedua usai melakukan hand ball di kotak terlarang. Nabil Asyura yang menjadi eksekutor membidik ke sudut atas gawang Guam untuk skor 13-0.
Dengan angka setelak itu, Guam masih harus bermain 10 orang untuk menyelesaikan laga. Menit-menit akhir, Guam mendapatkan sepak pojok. Namun, mereka terlalu naif untuk tidak mengantisipasi serangan balik kilat Indonesia. Dalam kondisi 3 pemain lawan 1, Garuda mencetak gol terakhir mereka di pertandingan ini via Ji Da Bin. Skor akhir 14-0, tim asuhan Bima Sakti melakukan persiapan yang baik untuk melawan UEA 2 hari lagi.(tir/JPC)
Jadwal Timnas Indonesia U-16 di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023
- Rabu, 5 Oktober 2022
Timnas Indonesia U-17 Vs UEA - Jumat, 7 Oktober 2022
Timnas Indonesia U-17 Vs Palestina - Minggu, 9 Oktober 2022
Timnas Indonesia U-17 Vs Malaysia
