RADARDEPOK.COM - Hujan Lebat disertai angin dan petir yang menerjang Kota Depok, mengakibatkan beberapa sungai tidak bisa menampung debit air, Sabtu (15/10). Berdasarkan catatan Tagana Kota Depok, ada empat kelurahan di Kecamatan Beji terendam air setinggi satu meter.

Koordinator Tagana Kota Depok, Romdoni menjelaskan, akibat kejadian ini sebanyak 191 KK dan 569 jiwa terdampak, akibat hujan deras yang berhasil merendam empat Kelurahan ini. “Total yang terdampak ada 191 KK dan 569 jiwa dari empat kelurahan itu ,” ujar Romdoni kepada Harian Radar Depok, Minggu (16/10).

https://www.youtube.com/watch?v=5zHEk11sR_4&t=81s

Selain ratusan jiwa yang terdampak, bangunan milik wargapun ikut terendam. Dari empat kelurahan itu, ada 187 bangunan rumah yang terendam banjir. Empat kelurahan itu adalah Kelurahan Kemirimuka, Kelurahan Beji Timur, Kelurahan Beji dan Kelurahan Tanah Baru. “Untuk kelurahan Kemirimuka ada di RT2/6 dan RT 5/6, Kelurahan Beji Timur ada di RT3/3, Kelurahan Beji ada di RT3/2, RT2/7 dan yang terakhir ada di Kelurahan Tanah Baru yang berada di RT2/7,” ungkapnya.

Romdoni menjelaskan, dengan adanya peristiwa ini, upaya yang di lakukan adalah seperti, assesment, melakukan penyedotan air serta koordinasi. “Kordinasi kepada pihak terkait seperti Tagana Dinas Sosial Kota Depok, LPM Kemirimuka, Linmas Beji Timur, Linmas Beji, Lurah Tanah baru, Babinsa, Bimas Pol, RT dan RW serta warga,”  ucapnya.

Romdoni mengatakan, ada kebutuhan mendesak yang diperlukan oleh korban banjir ini seperti pangan dan sandang untuk lansia dan batita. “Korban jiwa alhamdulillah tidak ada. Kami langsugn bergerak cepat memberikan bantuan kepada terdampak,” katanya.

Terpisah, Lurah Beji, Makmur mengatakan, iya ada yang terdampak banjir di RT3/2 kini sudah ditangani. “Iya di RT itu terkena banjir akibat hujan deras hingga mengakibatkan kali meluap,” tandasnya singkat.(ana)