Minggu, 21 Desember 2025

Jadi Program Strategis, Rudy Susmanto Dorong Pemkab Bogor Tuntaskan Huntap Korban Bencana

- Selasa, 18 Oktober 2022 | 18:10 WIB
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto. FOTO: ISTIMEWA
Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto. FOTO: ISTIMEWA

RADARDEPOK.COM, BOGOR – Pembangunan Hunian Tetap (Huntap) menjadi salah satu program strategis untuk dituntaskan. Maka itu, Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Rudy Susmanto mendorong Pemkab Bogor menuntaskan kebutuhan Huntap di Tahun 2023.

Selain menerima usulan Pemkab bogor, Badan Anggaran DPRD Kabupaten Bogor juga mengusulkan tambahan pembangunan huntap pada Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2023.

"Sudah masuk di RAPBD 2023. Huntap bagi korban bencana semua selesai 2023. Kasihan para pengungsi sudah cukup lama tinggal di hunian sementara. Kami menitikberatkan SKPD terkait segera menyelesaikan seluruh tahapan land clearing selesai tahun 2022," ungkap Rudy Susmanto, pada Selasa (18/10).

Rudy beralasan, hal tersebut dilakukan agar saat APBD 2023 disahkan, bisa langsung digunakan untuk pembangunan huntap.

"Masuk 2023 langsung bangun, tidak adalah masalah soal lahan lagi, baik dengan mekanisme bansos relokasi mandiri atau mekanisme lain selama sesuai dengan ketentuan perundang-undangan," tutur Rudy.

Diketahui, Pemkab Bogor berencana membangun 1.500 huntap bagi para korban bencana alam yang terjadi pada 2020-2022. Untuk membangun huntap sebanyak itu, Pemkab Bogor mengalokasikan anggaran hingga Rp120 miliar dalam APBD tahun 2023.

Huntap yang akan dibangun di antaranya di Kecamatan Sukajaya yakni Desa Cileuksa, Desa Pasirmadang, Desa Cisarua, Desa Sukamulih, Desa Sukajaya, Desa Sipayung, Desa Jayaraharja dan Desa Harkatjaya. Kemudian di Kecamatan Nanggung di Desa Nanggung.

Kemudian Desa Curug Bitung, Desa Cisarua, Desa Malasari dan Desa Pangkal Jaya. Sementara satu lokasi lain yakni Kecamatan Sukamakmur, Desa Sukawangi.

Terpisah, Plt Bupati Bogor, Iwan Setiawan menuturkan, usulan anggaran pembangunan huntap tahun telah disampaikan dalam Rancangan APBD 2023, yang kini tengah dibahas DPRD Kabupaten Bogor.

"Kebutuhan anggarannya sekitar Rp120 miliar. Sudah diusulkan. Mudah-mudahan bisa dianggarkan dalam APBD 2023," tutur Iwan Setiawan, Selasa (18/10).

Iwan menyebutkan, anggaran tersebut sudah termasuk untuk pembangunan jalan serta sarana dan prasarana umum (PSU) di lingkungan hunian tetap.

Sementara itu, Kepada Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) Kabupaten Bogor, Ajat R Jatnika mengatakan, kebutuhan huntap di Kecamatan Sukajaya, Nanggung, Cigudeg dan Sukamakmur mencapai 4.517 unit secara keseluruhan.

Hingga akhir 2022, ditargetkan terbangun 1.217 unit di Desa Sukaraksa, Desa Urug, Desa Cigudeg, Desa Cileuksa, Desa Pasirmadang dan Desa Cisarua.

"Targetnya sambil kita land clearing untuk persiapan pembangunan huntap di 2023," tutup Ajat. (gun/rd/**)

Editor: M. Agung

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X