Senin, 22 Desember 2025

Indonesia vs Thailand : Waspada di Pertahanan

- Kamis, 29 Desember 2022 | 08:39 WIB
Kamis (29/12), Indonesia mesti melawan musuh bebuyutannya Thailand, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pukul 16:30 WIB. FOTO PSSI
Kamis (29/12), Indonesia mesti melawan musuh bebuyutannya Thailand, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pukul 16:30 WIB. FOTO PSSI

RADARDEPOK.COM - Pertandingan semakin sengit. Pertarungan sesungguhnya bakal dilakoni Indonesia. Menang dua kali di babak penyisihan Grup A Piala AFF 2022, belum bisa memastikan Garuda bisa lolos. Kamis (29/12), Indonesia mesti melawan musuh bebuyutannya Thailand, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, pukul 16:30 WIB.

Di grup A, Indonesia dan Thailand sukses menang besar di laga kedua Piala AFF 2022, Senin (26/12). Keduanya kini beriringan memuncaki klasemen sementara dengan poin yang sama.

Pengamat Sepakbola Nasional, Kesit B Handoyo mengatakan, Indonesia memang sudah menjalani dua laga, melawan Kamboja dan Brunei Darussalam. Tetapi, Thailand menjadi momok bagi timnas. Maka dari itu, ada beberapa catatan yang perlu diperhatikan. “Formasi mana yang akan digunakan. Apakah perpaduan formasi pertama dan kedua, atau hanya memilih formasi satu atau dua,” ucap Kesit kepada Harian Radar Depok, Rabu (28/12).

Selain itu, Kesit mengingatkan, Mental Block seakan masih menyelimuti dan menjadi penyakit para pemain Indonesia, setiap kali jumpa dengan Thailand. Bayangan ketidakyakinan dalam diri yang berasal dari pikiran bawah sadar, kemudian merasuki pikiran sadar seperti terus saja terjadi. “Permainan diharapkan bisa lebih fokus. Sehingga strategi yang disiapkan pelatih pun akan berjalan sesuai keinginan,” tutur pria yang tinggal di Depok ini.

Soal formasi pemain, kata Kesit, bisa jadi skuat yang diturunkan Shin Tae-yong akan mengalami perubahan. Pada dua laga terakhir, menurut Kesit, pertandingan pertama formasi belum bagus. Penyelesaian akhir pun masih buruk. Selain itu, kerja sama tim belum berjalan dengan baik. “Dengan adanya perubahan formasi, hasilnya sedikit memuaskan. Dalam pertandingan kedua, dari sisi permainan, sudah mulai ada peningkatan,” jelas dia.

Dia menegaskan, Thailand mempunyai komposisi pemain yang bagus. Lawan Indonesia merupakan pemegang enam kali juara Piala AFF. Inilah yang akan menguji kekuatan sesungguhnya dari pasukan Shin Tae-yong. “Karena lawannya juara bertahan. Harus lebih waspada di pertahanan. Masih sedikit lemah, tidak bisa sembrono,” kata Kesit.

Menaklukkan Thailand, tambah Kesit, bukan perkara mudah. Walaupun Indonesia meraih hasil yang sama, yakni mencatat dua kali kemenangan di Grup A. Thailand adalah tim yang matang di segala lini, terlebih kerja sama permainan yang solid. Thailand juga punya fighting spirit dan mental juara yang tinggi. “Harapannya jangan sampai kalah. Optimis bisa menang, tetapi memang tidak gampang. Karena Indonesia terlalu sering dikalahkan Thailand,” imbuh dia.

Kekalahan Indonesia dari Thailand di final AFF terakhir tahun lalu, merupakan catatan keempat kalinya, yakni 2000, 2002, 2016, dan 2020. Sementara kemenangan pernah dicatat Indonesia pada perebutan tempat ketiga AFF 1998 yang diakhiri dengan adu penalti.

Pada Piala AFF secara keseluruhan Indonesia dan Thailand sudah bertemu sebanyak 14 kali. Dari Jumlah itu Indonesia hanya mencatat dua kali kemenangan pada laga yang diakhiri dalam waktu normal, yaitu AFF 2010 dan 2016.(mg7/rd)

Jurnalis : Wilda Apriyani 

Editor : Fahmi Akbar 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

Jangan Malas! Ayah di Depok Diminta Ambil Rapor Anak

Jumat, 19 Desember 2025 | 06:30 WIB

Buruh di Depok Ingin UMK Naik 6,5 Persen

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:30 WIB

BPN Depok Sematkan Pin Emas Kepada Kejari

Rabu, 17 Desember 2025 | 06:30 WIB
X