Sekda Pemkab Bogor: Marching Competition Mampu Tumbuhkan Disiplin-Kreativitas Pelajar

RADARDEPOK.COM - Pemerintah Kabupaten Bogor melalui Dinas Pendidikan punya cara tersendiri untuk membangun kedisiplinan dan kreativitas di kalangan pelajar. Dengan mengadakan Marching Competition 2025 di Stadion Pakansari, Cibinong, Senin (28/4/2025).

Sekda Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika mengatakan, Marching Competition 2025 menjadi bagian dari rangkaian peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) tingkat Kabupaten Bogor tahun 2025.

Ajat Rochmat Jatnika mengungkap bangga dengan partisipasi luar biasa dari para peserta. Tercatat sebanyak 201 grup, dengan lebih dari 6.000 peserta dari berbagai jenjang pendidikan, turut ambil bagian dalam kompetisi ini.

Baca Juga: Luar Biasa! Nomor Satu di Indonesia, Lapas Cibinong Raih Penghargaan Dapur Sehat Terbaik dari Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan

"Ini adalah momentum istimewa. Partisipasi ini bukan sekadar kompetisi, melainkan wujud nyata komitmen kita untuk menumbuhkan semangat belajar yang tinggi, meningkatkan kualitas pendidikan, serta memupuk semangat kedisiplinan, kreativitas, dan kecerdasan anak-anak kita," ujarnya.

Sekda Kabupaten Bogor menekankan pentingnya kedisiplinan dalam proses pendidikan. Menurutnya, kedisiplinan yang dibangun sejak dini menjadi bekal penting untuk menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

"Kita ingin anak-anak tidak hanya berprestasi, tetapi juga terbiasa menghadapi tekanan dengan jiwa yang tangguh.

Baca Juga: Nakhodai PCNU Kabupaten Bogor, Ini Target Abdul Somad

Marching Competition ini bagian dari upaya membentuk karakter tersebut," ucap Sekda Kabupaten Bogor.

Ajat Rohmat Jatnika mengapresiasi Disdik Kabupaten Bogor yang terus berinovasi dan melanjutkan program-program peningkatan kualitas, termasuk penyediaan sarana dan prasarana pendukung seperti alat-alat drum band.

Senada dikatakan, Sekretaris DisdikKabupaten Bogor, Nina Nurmasari. Dia menjelaskan, Marching Competition 2025 bertujuan untuknmenumbuhkan semangat kebangsaan, nasionalisme, patriotisme, serta menjadi wadah penyaluran minat, bakat, dan kreativitas pelajar di Bumi Tegar Beriman.***

Jurnalis : Achmad Kurniawan