RADARDEPOK.COM - Uang ratusan ribu bahkan mungkin jutaan rupiah, setiap hari tercecer di jalan raya menuju komplek Pemerintahan Kabupaten Bogor. Titiknya meliputi Jalan Eddy Yosso Martadipura (dulunya bernama Jalan Tegar Beriman), Komplek GOR Pakansari, Jalan Raden Ipik Gandamana (Lingkar Luar Stadion Pakansari) hingga Jalan Jenderal Soedirman (Kandang Roda menuju Pakansari).
Pemkab Bogor bukan tanpa "janji dan rencana ini itu". Namun hingga sekarang terkesan omong doang alias omdo tak pernah terbukti.
Dimulai dengan rencana membangun gedung parkir atau Park and Ride di lingkungan Pemkab Bogor. Tak pernah terealisasi bahkan program tersebut hilang tanpa kabar. Kemudian penerapan parkir berbayar di komplek GOR Pakansari, Kecamatan Cibinong, yang dijadikan kawasan tertib lalu lintas (KTL).
Namun hingga sekarang tak pernah terbukti, walhasil kawasan tersebut banyak dimanfaatkan oknum untuk mengeruk keuntungan pribadi, salah satunya dari sisi perparkiran.
Kini di era Bupati Bogor Rudy Susmanto, wacana membangun parkir motor bertingkat di kawasan GOR Pakansari disuarakan. Langkah ini diharapkan dapat mengatasi permasalahan parkir motor, yang selama ini menjadi tantangan di kawasan kota, sekaligus mendukung program percepatan pembangunan infrastruktur perkotaan.
Baca Juga: Kalahkan India, Atlet NPCI Kabupaten Sabet Emas Badminton di Dubai
“Kita sudah minta Dispora segera usulkan pembangunan parkir motor bertingkat. Dengan luas hanya 500 meter persegi, kita bisa tampung 2.000 motor. Teknologinya sudah ada dan biayanya cukup terjangkau,” kata Rudy Susmanto pada peninjauan venue motorcross di kawasan Stadion Pakansari, Jumat (9/5/2025).
Kata Rudy Susmanto, pusat parkir bertingkat khusus kendaraan roda dia di kawasan Stadion Pakansari akan menjadi pilot project pertama di Kabupaten Bogor. "Jadi nanti, orang bawa motor, seperti valet, kasih motornya, ambil tiket motor langsung naik ke lantai atas, tanpa struktur beton, semua strukturnya menggunakan besi. Beberapa wilayah di Jakarta sudah menggunakan, Bogor akan segera," jelasnya.
Bupati Rudy Berharap, dengan pembangunan parkir bertingkat, kawasan Pakansari akan semakin representatif sebagai pusat olahraga dan hiburan, sekaligus ikon pembangunan Kabupaten Bogor.
Park and Ride
Wacana membangun park and ride mengemuka pada 2028. Gedung parkir atau Park and Ride dibangun untuk membenahi wajah ibu kota yang emrawut.
Kepala Bidang Sarana dan Prasarana (Sarpras) Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian Dan Pengembangan Daerah (Bappedalitbang) Kabupaten Bogor, yang saat itu dijabar Ajat Rochmat Jatnika mengatakan, pembangunan Park and Ride di kawasan Tegar Beriman merupakan Rencana Induk Transportasi Jabodetabek (RITJ).
“Ya salah satunya untuk menertibkan kawasan parkir di kawasan Tegar Beriman,” kata dia saat itu.
Ajat Rochmat Jatnika yang kini menjabat Sekda Kabupaten Bogor mengatakan, gedung parkir di Jalan Tegar Beriman rencananya akan memanfaatkan lahan milik Pemkab Bogor seluas 5 ribu meter persegi di sebelah Kantor DPD PKS Kabupaten Bogor.
Nantinya gedung tersebut juga menjadi pusat parkir warga yang hendak berkunjung ke kantor-kantor pemerintahan. Sehingga tak ada lagi parkir di bahu Jalan Tegar Beriman.
“Gedung parkir ini ini multifungsi, tidak hanya sekadar tenmpat parkir tapi juga sebagai tempat transit kendaraan masyarakat yang hendak bepergian atau bekerja di Jakarta. Salah satu tujuannya agar mereka mulai beralih ke angkutan umum yang nanti juga disediakan di area Tegar Beriman,” jelas dia.
Artikel Terkait
Panen Raya, Alat Tani dan Benih Padi Ditebar di Leuwisadeng Bogor
Duh! Tercium Aroma Penyelewengan Pembangunan Hotel Sayaga Bogor
Alhamdulillah, Linmas Terbaik di Bogor Bakal dapat Hadiah Umrah
Bupati Rudy Susmanto Janji Wujudkan Jalan Khusus Tambang di Parung Panjang Bogor
Vinus dan Pemkab Bogor Jalin Kerjasama di Bidang Pendidikan hingga Teknologi Digital
Tinjau Lokasi Pembangunan Venue Motocross, Bupati Bogor: Dibangun Swadaya
Kalahkan India, Atlet NPCI Kabupaten Sabet Emas Badminton di Dubai