RADARDEPOK.COM - Melekat Partai Persatuan Pembangunan (PPP) sebagai mesin politik berlabel tradisional.
DPC PPP Kabupaten Bogor ingin menanggalkan stigma tersebut, langkah yang dilakukan menggaet kaum milenial dan Gen Z.
"DPC PPP Kabupaten Bogor mengajak kaum milineal dan Gen z di Kabupaten Bogor untuk masuk dalam politik, khususnya PPP," ujar Ketua DPC PPP Kabupaten Bogor, Elly Rachmat Yasin pada kegiatan Sosialisasi Madrasah Kader Partai, Kamis (15/5/2025).
Dijelaskan Elly Racmat Yasin, kegiatan madrasah untuk merekrut kader-kader baru, khususnya kaum milineal dan Gen Z.
Baca Juga: Koboi Cantik di Bogor jadi Penjual Hewan Kurban
Rekrutmen kaum milineal dan Gen Z bertujuan untuk kaderisasi di tubuh PPP Kabupaten Bogor. “Tujuan kegiatan ini untuk melanjutkan pengkaderan, bisa menggantikan siapa nanti pada saat kita pencalonan sudah siap dalam kaum milinealnya,” kata mantan anggota DPR RI.
DPC PPP Kabupaten Bogor akan terus bergerak hingga ke akar rumput atau grassroot. Menurutnya, jumlah pemilih kaum milenial dan Gen Z sangat bamyak, di tingkat nasional mencapai 50-56 persen.
“Kita berharap kepada pemilih-pemilih usia 40 tahun, maka menurut saya PPP akan kehilangan. Karena jumlah hak pilih kaum milineal dan Gen Z itu sudah lebih dari 50-56 persen untuk tingkat nasional,” jelasnya.
Baca Juga: Hobi Baru, Pemkab Bogor Doyan Ganti Nama Rumah Sakit dan Jalan, Ini Daftarnya!
Ia berharap, dengan bergabungnya kaum milenial dan Gen Z mampu meningkatkan perolehan suara PPP Kabupaten Bogor di pemilu mendatang.
“Kalau kita berkutat dengan suara pemilih usia 40 tahun, maka PPP akan kehilangan suara nantinya. Makanya kita terus bergerak menggaet pemilih muda, agar kedepan perolehan kursi di parlemen meningkat. Kita berharap dua kursi dari wilayah timur dan barat,” katanya. ***
JURNALIS : ACHMAD KURNIAWAN