RADARDEPOK.COM-Dua inovasi ditampilkan Pemerintah Kabupaten Bogor pada penilaian presentasi Innovation Government Awards (IGA) Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri). Presentasi dilaksanakan secara daring.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Bogor, Ajat Rochmat Jatnika dalam paparannya memperkenalkan dua inovasi, yakni Aplikasi Ngupahan dan Inovasi Non-Digital SiGardaMas.
Baca Juga: Dibilang Content Creator Bukan Gubernur, Dedi Mulyadi: Hasil Ngonten Justru Bisa Bangun Jalan
Aplikasi Ngupahan (Ngabagi, Ngubah, Ngurai Sampah Makanan) merupakan inovasi digital yang dikembangkan oleh Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bogor.
Aplikasi ini bertujuan untuk mengatasi permasalahan sisa pangan (food waste) sekaligus memperkuat ketahanan pangan di tingkat rumah tangga melalui sistem pengelolaan dan pendistribusian makanan berlebih secara efisien dan berkelanjutan.
Baca Juga: Menkeu Purbaya Siap Benahi Penyaluran KUR yang Bermasalah: Saya Beresin, Tapi Jagain Saya Ya
Sementara inovasi SiGardaMas (Strategi Optimalisasi Rujukan Gawat Darurat Berbasis Masyarakat) merupakan gagasan RSUD Dr. K.H. Idham Chalid Ciawi.
"Program ini berfokus pada peningkatan respons masyarakat dan fasilitas kesehatan dalam menangani kasus gawat darurat secara cepat dan tepat, dengan memperkuat jejaring rujukan dan edukasi publik," ujarnya.
Baca Juga: 2 Film Horor Indonesia Terbaru Tayang Hari Ini di Bioskop
Ajat Rochmat Jatnika, mengatakan bahwa kedua inovasi ini lahir dari semangat kolaborasi antar perangkat daerah serta komitmen Pemkab Bogor untuk menghadirkan pelayanan publik yang adaptif dan berdampak langsung bagi masyarakat.
Melalui inovasi-inovasi ini, pihaknya berupaya menghadirkan solusi nyata terhadap berbagai persoalan di masyarakat, khususnya dalam bidang ketahanan pangan dan layanan kesehatan darurat. Harapannya, langkah ini dapat menjadi bagian dari upaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang semakin inovatif, adaptif, dan berdaya saing.
Baca Juga: Arigatou! Warga Binaan Rutan Depok Dilatih Bahasa Jepang untuk Bekal Setelah Bebas
Partisipasi Kabupaten Bogor dalam IGA 2025 merupakan wujud komitmen untuk terus mendorong budaya inovasi di lingkungan birokrasi, sekaligus memperkuat posisi Kabupaten Bogor sebagai daerah yang kreatif, adaptif, dan berorientasi pada pelayanan publik yang lebih baik.
Turut hadir, Sekda Kabupaten Bogor Kepala Bappedalitbang, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, serta Plt. Direktur RSUD Dr. K.H Idham Chalid Ciawi.***
Jurnalis : Achmad Kurniawan