McDonald's Margonda Depok Digeruduk Massa Gegara Suplai Makanan ke Tentara Israel, Ini Klarifikasi Pengelola

RADARDEPOK.COM - Belum lama ini, Gerai McDonald's di Jalan Margonda Raya, Kecamatan Beji, Kota Depok digeruduk massa menyusul adanya suplai makanan terhadap tentara Israel yang tengah berperang dengan Palestina.

Merespon hal itu, McDonald's Indonesia yang dikelola PT Rekso Nasional Food membantah adanya tudingan tersebut. Sebab, makanan cepat saji itu tidak terafiliasi dengan gerai di negara manapun, termasuk Israel.

Associate Director of Communications McDonald's Indonesia, Meta Rostiawati mengatakan, PT Rekso Nasional Food merupakan perusahaan swasta nasional yang sepenuhnya dimiliki pengusaha asli Indonesia dengan jumlah karyawan lebih dari 16.000 tenaga kerja lokal.

Baca Juga: 500 Kafilah Adu Ayat Alquran di MTQ XXIII Depok, 2.500 Peserta Riuh di Alun-alun

"McDonald’s Indonesia merupakan entitas yang beroperasi secara independen dan tidak terafiliasi dengan kegiatan operasional maupun keputusan McDonald’s di negara lain, termasuk McDonald’s Israel," tegas Meta Rostiawati saat dikonfirmasi Radar Depok, Rabu (25/10).

Menurut Meta Rostiawati, PT Rekso Nasional Food sangat prihatin melihat eskalasi konflik baru-baru ini di Timur Tengah. Sebagai pemegang waralaba McDonald's di Indonesia, pihaknya turut merasa simpati terhadap para korban, keluarga korban dan komunitas yang terdampak dair perang tersebut.

"Kami berkomitmen untuk senantiasa memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan, menyajikan makanan dengan kualitas terdepan, dan memberikan manfaat yang besar bagi komunitas sekitar dan masyarakat Indonesia," jelas Meta Rostiawati.

Baca Juga: Imam Budi Hartono : Anies-Muhaimin Ajak Tumpah Ruahkan Senam Bersama di GDC Depok

Meta Rostiawati menuturkan, hal tersebut sejalan dengan filosofi Niat Baik, Hasil Baik yang diajarkan pendiri PT Rekso Nasional Food untuk terus berupaya menjadi bagian yang positif dari komunitas dimanapun beroperasi.

"Dedikasi kami sepenuhnya difokuskan untuk memberikan pengalaman McDonald's yang disukai dan dipercaya pelanggan," tandas Meta Rostiawati.

Diberitakan Radar Depok sebelumnya, Kelompok masyarakat yang tergabung dalam Pertahanan Ideologi Sarekat Islam (Perisai) Kota Depok dan Serikat Tani Depok (STD) melakukan aksi unjuk rasa di depan gerai makanan cepat saji McDonald's (Mcd), Kecamatan Beji, Kota Depok, Minggu (22/10).

Baca Juga: Terungkap! Pengumuman dan Pelantikan Komisioner KPU Kota Depok Akhir Bulan, Catat Tanggalnya

Adapun, aksi unjuk rasa itu merespon suplai makanan yang dilakukan McDonald's kepada Tentara Israel dalam perang melawan Palestina.

Ketua Perisai Kota Depok, Muhammad Djody Satriani mengatakan, terdapat berbagai tuntutan yang dilontarkan dalam aksi unjuk rasa tersebut.

"Kami meminta McDonald's Indonesia memberikan statement untuk mendukung resolusi konflik serta membantu palestina baik secara moral dan moril," kata Muhammad Djody Satriani kepada Radar Depok, Minggu (22/10).***