Baca Juga: Atalia Praratya Tutup The Girl Fest Bandung 2023, Dihadiri Influencer Sukses
“Ini namanya standar Sistem Manajemen Keselamatan (SMK), kedepanya kami akan meneruskan kerjasama dengan asuransi pengemudi,” ucap dia.
Nantinya, kata Muhammad Hasyim, juga akan melibatkan dari pihak leasing dalam pembayaran asuransi tersebut. Jadi, hal ini tidak dari Organda.
“Kami ingin para leasing agar ikut membantu membiayai asuransi tersebut,” tutur dia.
Muhammad Hasyim mengatakan, telah melakukan komunikasi oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, untuk membangun fasilitas, sistem perubahan pelayanan. Tetapi, terkendala oleh dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
“Padahal pembangunan, tidak harus menggunakan APBD, keterlibatan swasta harus bisa di maksimalkan , maka kami dari segi tranportrasi ingin terlibat memberikan kontribusi dalam pemenuhan alat tranportasi yang layak,” kata dia.***
Artikel Terkait
Angkot vs Kereta di Depok, Berikut Kronologisnya
Angkot vs Kereta di Depok, Ini Pernyataan KAI
Tabrak Pesapon Sampai Meninggal, Ini Hukuman yang Diterima Sopir Angkot di Depok
Polisi Buru Pria Pamer Kelamin dalam Angkot di Depok
Angkot Tabrak Kios dan Motor di Sukmajaya