Minggu, 21 Desember 2025

Harga Beras dan Telur di Pasar Sukatani Depok Meroket, Capai Rp50 Ribu per Karung

- Kamis, 29 Februari 2024 | 09:00 WIB
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri saat meninjau harga bahan pokok di UPT Pasar Sukatani, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, beberapa waktu lalu.  (ISTIMEWA)
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri saat meninjau harga bahan pokok di UPT Pasar Sukatani, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, beberapa waktu lalu. (ISTIMEWA)

RADARDEPOK.COM-Kenaikan harga beras dan telur yang akhir-akhir ini dirasakan masyarakat turut terjadi di UPT Pasar Sukatani, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos. Hal itu disinyalir akibat pengaruh cuaca yang kini sudah masuk musim penghujan.

Kepala UPT Pasar Sukatani, Tri Handoko mengatakan, ada beberapa faktor yang mempengaruhi harga bahan pokok seperti beras melonjak naik. Salah satunya, musim penghujan yang membuat aliran air meluap hingga ke lahan pertanian dan menghancurkan tanaman.

"Ya harga naik bisa jadi karena hujan yang terus menerus," ujar Tri Handoko kepada Radar Depok, Rabu (28/2).

Baca Juga: Ketua DPRD Kabupaten Bogor Masukkan Program Pertanian, Peternakan hingga Perikanan di APBD 2024

Selain itu, Tri Handoko menjelaskan, harga beras yang melambung tinggi disebabkan negara pengimpor beras yang membatasi perdagangan salah satu bahan pokok penting tersebut, supaya kebutuhan di negara itu tidak terganggu.

"Sekarang Jepang, Kamboja dan India sangat membatasi penjualan beras mereka keluar," kata Tri Handoko.

Tri Handoko merincikan, kenaikan harga beras di UPT Pasar Sukatani berkisar Rp1.000 per kilogram. Sementara, beras karungan mengalami kenaikan harga hingga Rp50.000 per karung atau 50 kilogram.

Baca Juga: Ketua DPRD Rudy Susmanto: Kabupaten Bogor Punya Sumberdaya Alam yang Melimpah

"Naik sekitar Rp1.000 per kilo. Untuk yang karungan termahal bisa sampai Rp50.000," tutur Tri Handoko.

Lebih lanjut, beber Tri Handoko, kenaikan harga beras sudah terjadi sekitar satu bulan yang lalu.

"Berasa naik itu udah sebulan, cuma stok tetap aman disini," terang Tri Handoko.

Baca Juga: Pesan Imam Budi Hartono Bagi Lansia di Depok: Ajak untuk Bergabung ke Organisasi Mitra Lansia

Di samping itu, ungkap Tri Handoko, bahan pokok yang turut mengalami kenaikan harga yakni telur. Saat ini, kenaikan harga telur berkisar Rp4.000 hingga Rp5.000 per kilogram.

"Telur juga sekarang naik, sekarang harganya sudah Rp31.000, naik sekitar Rp4.000," jelas Tri Handoko.

Bahkan, Tri Handoko menjelaskan, kenaikan harga telur sangat dipengaruhi kenaikan harga pakan ayam yang tinggi. Sehingga, produksi telur ayam pun ikut menurun.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X