20 Warga Sawangan Baru Depok Kantongi Sertifikat Tata Rias

RADARDEPOK.COM – Aparatur Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, menggandeng Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) Mitra Bisnis Abadi, dalam menghelat pelatihan tata rias dan kecantikan yang berlangsung di aula kelurahan dari 31 Juli hingga 6 Agustus 2024.

Di total, ada 20 peserta mengikuti pelatihan tersebut. Para peserta, diambil dari dua orang perwakilan masing-masing RW yang ada. Baik remaja maupun ibu rumah tangga.

Kasi Ekbang Sawangan Baru, Yeti Hidayanti menerangkan, meski pelatihan tata rias dan kecantikan berlangsung dari 31 Juli hingga 6 Agustus 2024.

Baca Juga: Audit Stunting Tirtajaya Depok Sasar Empat Kalangan, Mulai Dari Ibu Hamil Hingga Baduta

Tetapi pelatihan berlangsung selama lima hari, karena Sabtu dan Minggu tidak termasuk, sebab pelatihan hanya dilaksanakan pada hari kerja saja.

Pada hari pertama, pelatihan dilaksanakan dengan materi seputar langkah-langkah merias wajah. Kemudian pada hari-hari berikutnya, para peserta langsung melaksanakan praktik tata rias wajah ke sesama peserta pelatihan secara bergantian.

“Selasa (6/8) ini, merupakan sesi pelatihan terakhir tata rias dan kecantikan. Dalam hal ini, para peserta melaksanakan praktik dan uji kompetensi untuk mendapatkan sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),” ungkap Yeti Hidayanti.

Baca Juga: 20.719 Warga Pondok Jaya Depok Punya Hak Pilih, Ribuan Lainnya Tidak Memenuhi Syarat!

Untuk sesi praktik dan uji kompetensi pada hari terakhir tersebut, Yeti Hidayanti membeberkan, para peserta melaksanakannya dengan tema 'Merias Wajah Panggung'. Jadi, setiap peserta merias model yang mereka bawa sendiri, dan meriasnya sesuai dengan tema yang diberikan.

“Ada yang meriasnya menjadi pengantin, penari, penyanyi, sinden, dan lain sebagainya,” beber Yeti Hidayanti.

Lebih lanjut, setelah para peserta menyelesaikan berbagai rangkaian pelatihan tata rias kecantikan sampai ke uji kompetensi, mereka akan mendapahkan sertifikat tata rias kecantikan dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi.

Baca Juga: Sembilan Ruang SMPN 25 Depok Terbengkalai, Baru Mau Digarap Tahun Depan

“Semoga masyarakat dapat menyerap ilmu yang diberikan dengan baik dalam pelatihan,” tandas Yeti Hidayanti.***