Ketika sudah masuk ke ambulans, sambung Tessy Haryati, ternyata di perempatan Juanda macet total. Personil Damkar Cimanggis Irfan yang menemani almarhum berteriak ke sopir bahwa sepertinya Martin sudah tidak ada.
"Jadi pas masuk ke ambulan itu sempet ngobrol dengan Irfan seperti biasa. Tapi ketika sampai di perempatan dia tergeletak, jadi rebah badannya secara tiba-tiba," beber Tessy Haryati.
Saat itu, lanjut Tessy Haryati, Irfan panik minta tolong ke sopir supaya di cek, apakah yang bersangkutan masih ada atau gimana gitu.
"Ternyata pukul 21:35 kami terima kabar yang menyedihkan. Jadi kalau detail martin meninggal saya tidak tahu, saya tidak mendampingi di ambulans, saya masih di TKP," ungkap Tessy Haryati.
Selama ini, kata Tessy Haryati, almarhum orangnya pendiam, Martin kalau ketemu senyum-senyum, dan tidak menyusahkan.
"Martin baik, ga pernah ngeluh, dia patuh orangnya, taat. Gak ada keluhan apapun dan tadi masih makan malam ayam bakar bareng-bareng di UPT. Makannya kita semua syok," tutur Tessy Haryati.
Puluhan personel Damkar Depok memberikan penghormatan terakhir kepada Martinnius Reja Panjaitan saat dimakamkan di TPU, Pondok Rajeg, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Minggu, (20/10).
Selain keluarga dan puluhan rekan korban, sejumlah armada Damkar Depok juga mengiringi keberangkatan dari rumah duka di Gedung Ronatama Kecamatan Pancoranmas menuju TPU Pondok Rajeg.
Salah Kepala Seksi Pengendalian Operasional Damkar Depok, Djoko Setiono mengatakan Marten gugur saat menjalankan tugas, sehingga sejumlah pejabat Damkar bersama puluhan rekannya ingin memberikan penghormatan terakhir.
"Ini bentuk solidaritas kami kepada saudara Martin," kata dia.
Baca Juga: Ini Loh Resep Pastel Gulung yang Renyah dan Anti Ribet, Yuk Cobain!
Djoko Setiono menilai almarhum sosok yang ceria, mudah bergaul dengan orang lain dan sigap dalam menjalankan tugasnya di Damkar Depok.
"Tentunya kami merasa kehilangan, salah satu personel Damkar terbaik, kami turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya kepada keluarga almarhum," ucap doa.
Sementara itu, Sementara itu, personel Damkar dari UPT Cimanggis, Alif Nur mengungkapkan terakhir bertemu dan berbincang dengan almarhum Jumat, saat pergantian shift.
Artikel Terkait
Ternyata Olahan Santan dan Telur Bisa Membuat Kue Super Creamy dan Lembut Ini di Rumah!
Cuman Perlu 3 Bahan Sudah Bisa Membuat Donat Mini Ekonomis yang Bisa Jadi Cemilan Manis yang Simpel di Rumah!
Tampilannya Cantik Kue Ini Ternyata dari Olahan Roti Tawar dan Santan, Cocok Jadi Cemilan dan Ide Jualan yang Mudah Tanpa Oven!
Jangan Lagi Bilang Walikota Kelompok ya Dek! Pendeta Depok Ini Serukan Pilih Imam-Ririn, Sudah Terbukti dan Teruji
Meninggal Saat Padamkan Api di Depok, Imam Budi Hartono: Selamat Jalan Pejuang, Saya Beri Hormat ke Almarhum Martinnius Reja Panjaitan
Baru Lagi nih! Taman Safari Bogor Sediakan Tike Masuk Kelas Premium Ekonomi, ini Keuntungannya
Ilham Habibie Keliling Kota Bandung : Indonesia Emas Harus Dimulai dari Jawa Barat