RKS Yakin Depok Semakin Toleran, Supian Suri : Kota Ini Milik Semua Golongan!

RADARDEPOK.COM-Walikota Depok, Supian Suri menghadiri syukuran kemenangannya di Pilkada Depok 2024 yang diadakan Relawan Kristiani Supian Suri (RKS) di Secret Garden, Kelurahan Sukamaju, Kecamatan Cilodong, Rabu (12/3).

Dalam kesempatan itu, Supian Suri menegaskan, Kota Depok merupakan milik semua masyarakat yang terdiri dari berbagai suku, agama, dan budaya.

Karena itu, Supian Suri berkomitmen menghapus sikap intoleransi, dan akan mengembangkan kawasan cagar budaya yang bakal dipusatkan di Jalan Pemuda, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoranmas.

"Depok ini milik kita semua golongan, kita akan juga memberikan perhatian buat semua termasuk fasilitas kawasan heritage ini menjadi bagian dari komitmen kita," jelas Supian Suri kepada Radar Depok.

Baca Juga: Walikota Depok Supian Suri Salut Pengabdian 17 Tahun DKR Advokasi Kesehatan Warga

Sementara itu, Ketua RKS, Rienova Serry Donie menjelaskan, kegiatan tersebut merupakan bentuk sujud syukur relawan atas kemenangan Supian Suri yang saat ini telah menjabat Walikota Depok peridoe 2025-2030.

Sebagai wadah relawan yang didominasi umat Kristiani, Rienova Serry Donie menginginkan agar mereka mendapatkan hak dan kewajiban yang sama dengan agama lainnya.

Rienova Serry Donie meyakini, Supian Suri mampu menarik nama Kota Depok dari puluhan daerah dengan tingkat toleransi terendah, atau intoleran.

Secara umum, Rienova Serry Donie turut menyoroti sejumlah permasalahan yang diwarisi pemimpin sebelumnya seperti sampah, macet, pendidikan, hingga, lapangan pekerjaan.

Baca Juga: Walikota Depok Supian Suri Bentuk Tim Monitor Banjir, Ada Sampah Langsung Angkut!

"Khususnya, istilahnya yang terjadi juga diskriminasi yang masih terus sama. Saat ini, karena beliau baru saja duduk, baru saja dilantik. Jadi, mungkin perlu pembenahan-pembenahan, dan perapihan di Pemerintah Kota Depok," jelas Rienova Serry Donie.

Rienova Serry Donie menuturkan, sesuai dengan aturan SKB 2 Menteri secara jelas tertulis tentang aturan perizinan rumah ibadah, untuk dipatuhi bersama.

"Pemerintah wajib hadir di sana. Jangan sampai masyarakat kecil ataupun pemerintahan yang paling terkecil di sana malah memprovokasi masyarakat sekitar. Jadi, mari kita saling bergandengan tangan, saling tolong-menolong, bantu-membantu, bekerjasama bahwa ini adalah kota Depok, kota kita tercinta," tandas Rienova Serry Donie. ***